Kalteng Today – Pulang Pisau, – Dalam upaya mendukung keberhasilan Program Food Estate, DPRD Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2021 berharap masyarakat lokal ikut berkontribusi dan berperan aktif dalam mengawal keberhasilan program tersebut, seperti menjaga kawasan ketahanan pangan dari ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi III DPRD Pulang Pisau, H. Ahmad Jayadikarta, kepada Kalteng Today , Selasa (02/02/2021) Siang.
Menurutnya, masyarakat lokal sangat memahami dan mengetahui betul bagaimana kondisi geografis di sekitaran wilayah Ketahanan Pangan atau kawasan pertanian yang terletak pada Kecamatan Pandih Batu dan Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau.
“Seperti yang terlihat bahwa selama bulan Januari, Februari hingga bulan Maret ini wilayah kita memasuki musim pancaroba, tiap malam hujan namun sangat terasa kan pada siang hari tiba-tiba lumayan menyengat cuaca panasnya, dan itu menjadi suatu kewaspadaan untuk menghadapi ancaman Karhutla,” ucapnya.
Setelah itu, lanjut Legislator NasDem Pulang Pisau ini, dalam mengupayakan sinergitas yang berkesinambungan untuk mengantisipasi bahaya Karhutla pada Kawasan Food Estate juga diperlukan Satuan Tugas (satgas) yang profesional dan memiliki pengalaman dalam mengatasi Karhutla yang telah terjadi beberapa tahun yang lalu.
“Karena kalau anggota-anggota satgas Karhutla orang-orang yang tidak siap dan tidak berkompeten, bisa menjadi suatu kendala dalam pelaksanaan tugas dilapangan nantinya, maka oleh sebab itu agar diperhatikan,” tandasnya.
Baca Juga : Anggota DPRD Kotim Ini Mengaku Berada di Pihak Masyarakat Desa
Disamping itu, lanjutnya bahwa berdasarkan pengalaman kejadian hebat Karhutla pada tahun 2014 – 2015 menjadi dasar masyarakat untuk lebih meningkatkan keperluan baik itu peralatan maupun logistik dan dapur umum untuk para pengungsi untuk menghadapi segala kemungkinan yang sewaktu-waktu akan terjadi.
“Kami pun berharap, jika ada peluang dan kesempatan agar kiranya Pemerintah Daerah dapat meningkatkan kemampuan para satgas penanganan Karhutla yang terdiri dari masyarakat lokal untuk dilatih dalam pelatihan penanggulangan bencana daerah,” tutupnya. [Denny-KT]
Discussion about this post