kaltengtoday.com, – Sampit – Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar Kaderi mengatakan, sampai pertengahan Maret 2022 ini trend kasus kenaikan Covid-19 masih tergolong tinggi. Untuk itu, Ia mengharapkan agar masyarakat jangan sampai lalai apalagi menganggap remeh kenaikan kasus tersebut.
“Kenaikan trend positif Covid-19 ini memang sesuai dengan prediksi pemerintah pusat. Dimana kenaikannya mencapai 35 sampai 60 persen,”ucapnya, Senin (21/2).
Namun, itu hanya prediksi saja. Jika masyarakat tetap menjalankan prokes dan menyukseskan vaksinasi. Dirinya yakin trend kenaikan Covid-19 itu bisa saja tidak berlaku di Kotim ini. Katanya.
Oleh karena itu, semuanya tergantung masyarakatnya, mobilitas dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Kalau lalai ya prediksi itu benar terjadi,” sebutnya.
Baca Juga : Resiko Kenaikan Covid-19 Masih Tinggi, Warga Jangan Abaik Prokes
Dirinya melihat, saat ini warga Kotim dinilai banyak yang sudah abai dan lalai terhadap prokes. Terlebih kegiatan masyarakat yang masih banyak yang berkerumunan. Padahal itu sangat rentan sekali penyebaran Covid-19. Ungkapnya.
Baca Juga : Covid-19 Jadi Penyebab Studi Banding ke Kalbar Tertunda Selama 2 Tahun
Padahal sudah jelas, Kotim ini sudah ada Perda Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Protkes. Diharapkan dengan disahkannya perda tersebut masyarakat lebih memahami dan patuh terhadap aturan tersebut. Tutupnya.[Red]
Discussion about this post