kaltengtoday.com, Sampit – Keterlambatan pembayaran tambahan penghasilan pegawai atau TPP oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dinilai hal yang sering terjadi. Bahkan, TPP pegawai ada sampai 5 sampai 9 bulan belum dibayarkan. Meski kecewa berat atas tersebut, mereka tidak ada pilihan lain selain menunggu pembayaran.
Menurut salah seorang ASN wilayah Utara yang tidak mau disebutkan namanya, uang TPP sebenarnya bisa kami terima dan untuk menutupi kekurangan pendapatan yang ada. Mau menuntut mungkin sia-sia saja, kecewa sudah pasti tapi apa boleh dikata. Katanya kepada Kaltengtoday, Sabtu 25 Maret 2023.
Baca Juga :Peningkatan Ekonomi Petani Perlu Didukung
Apalagi beberapa pekan ini akan merayakan Lebaran Idul Fitri. “Sepertinya belum bisa kami nikmati kalau permasalahannya seperti ini.
Meskipun gaji dibayar rutin per bulan, dia melanjutkan, ASN juga memerlukan TPP untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,”tambahnya.
Dikatakannya, TPP lambat dibayarkan itu bukan sekali ini terjadi, tetapi beberapa kali. Saya pasrah dan bersabar saja menunggu dibayarkan. “Kami hanya menginginkan hak kami saya, yakni TPP dibayarkan tanpa terus terlambat setiap bulan,”katanya.
Baca Juga :Satpol PP Terus Gencarkan Razia Gepeng Saat Ramadan
Dirinya menyampaikan, masalah pembayaran TPP ini sudah sering terjadi bukan hanya ini saja. “Memang setiap pembayaran TPP pasti terlambat bukan hanya kali ini saja,”tutupnya. [Red]
Discussion about this post