kaltengtoday.com, Palangka Raya – Polresta Palangka Raya mengerahkan sebanyak 395 personel, guna mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa mengatakan, dalam melakukan pengamanan Nataru pihaknya juga berkoordinasi bersama jajaran TNI, Satpol-PP serta instansi terkait yang ada di lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya.
“Polresta juga sudah menyiapkan personel dan tahapan-tahapan untuk pelaksanaan pengamanan Nataru. Jadi kami membagi menjadi dua aspek yaitu malam ibadah untuk umat kristiani menjalankan natal dan pada saat hari H perayaan natal,” katanya, pada saat dikonfirmasi, Kamis (23/12/2021) sore.
Dijelaskannya, dalam melakukan pengamanan perayaan Nataru pihaknya juga menyesuaikan dengan Surat Edaran (SE) Menteri Agama. Salah satunya, yakni menegakkan penerapan protokol kesehatan (Prokes) pada perayaan natal.
“Kan dalam SE tersebut perlu dibentuk kepanitiaan yang bertanggung jawab terhadap prokes dari penanganan covid-19. meskipun saat ini di Palangka Raya penularan covid-19 atau pandemi sudah melandai, tapi bukan berarti kita abai terhadap prokes yang ada,” ucapnya.
Untuk itu, dirinya menyarankan seluruh umat kristiani agar dapat merayakan natal dengan sederhana bersama keluarga di rumah masing-masing. Hal tersebut guna mencegah meluasnya penyebaran covid-19.
Baca Juga :Â Gelar Vaksinasi Presisi, Polresta Palangka Raya Targetkan 1.500 Dosis
“Harapan kita, apabila memang ada perayaan, tetap dalam situasi ibadah di dalam rumah, atau mungkin ibadah bisa dilaksanakan melalui daring,” jelasnya.
Pasca adanya penangkapan terduga teroris di Kota Palangka Raya, lanjut Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa, pihaknya akan terus melakukan peningkatan pengamanan. Sehingga jika nantinya terdapat situasi yang mengindikasikan dalam tindak terorisme, dirinya meyakini jika personelnya siap melakukan pengamanan.
Baca Juga :Â Polresta Palangka Raya Masih Selidiki Penyebab Perkelahian di THM
Berkaitan dengan dengan terorisme, sebelumnya memang dari pihak kepolisian, tentu kita sudah melaksanakan aspek-aspek pengamanan, jadi dalam hal ini kita Polda, Polresta dan Polres jajaran apabila sewaktu-waktu ada indikasi kejadian yang membahayakan, tentu kita akan selalu siap,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post