Kalteng Today – Kapuas, – 10 Ha Kebun Semangka milik di Desa Palampai, Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, Kalteng diterjang banjir rob (air pasang).
Akibatnya Petani mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Inop, Camat Kapuas Kuala mengatakan, banjir yang merendam kebun pertanian buah semangka terjadi sejak kemarin (Senin,5/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.
“Ya, setelah mendapatkan informasi kami langsung turun ke lokasi dan benar 10 hektar (Ha) kebun buah semangka terendam akibat air pasang,” jelasnya, Selasa(6/4/2021).
Inop menyampaikan, setelah meninjau lokasi dan melakukan perhitungan diperkirakan petani buah mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta.
Padahal kata dia, sekitar satu minggu lagi akan memasuki masa panen tapi keburu kebanjiran.
“Banjir rob terjadi apa bila air laut pasang disertai gelombang tinggi makan akan membanjiri perkebunan buah semangka,”jelasnya.
Baca Juga :Â HKTI Kapuas Diminta Jadi Penghubung Petani dan Pemerintah Daerah
Ia mengakui, kondisi cuaca ekstrem menjadi salah satu faktor penyebab terendamnya perkebunan buah semangka milik petani.
Dan biasanya kata dia, produksi buah semangka di Desa Palampai bisanya di Jual ke Kota Kuala Kapuas dan Banjarmasin Kalimantan Selatan. [Djim-KT]
Discussion about this post