Kalteng Today – Liestyle, – Sebotol madu memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, hingga digunakan sebagai terapi konvensional dalam memerangi beberapa penyakit, seperti infeksi dan flu. Madu adalah antioksidan alami yang mengandung sifat antibakteri dan antijamur, karenanya ideal untuk digunakan sebagai penyembuhan.
Madu sempat menjadi pusat perhatian karena terdapat banyak mitos dan kesalahpahaman yang beredar di tengah masyarakat. Agar tidak terjebak dengan informasi yang salah, berikut sepuluh pernyataan mengenai madu yang perlu kita ketahui kebenarannya:
- Madu adalah satu-satunya pemanis yang belum diproses, yang dapat ditemukan di alam.
Fakta.
Madu memiliki mineral dan vitamin alami yang tidak ditemukan dalam pemanis lainnya. Madu mengandung gula murni, kombinasi fruktosa dan glukosa, yang dapat membantu tubuh mengatur kadar gula dalam darah.Â
- Madu dapat rusak dengan mudah dan memiliki kadaluarsa.
Mitos.
Madu tidak akan pernah rusak dan tidak perlu didinginkan. Namun, madu memang paling baik dikonsumsi saat baru saja dipanen. Karena rasanya masih sangat lembut.
- Jika madu mengkristal, itu berarti kualitasnya buruk.
Mitos.
Madu yang tiba-tiba mengkristal, bukan berarti kualitasnya menjadi buruk. Justru, itu adalah ciri-ciri madu yang bagus. Untuk melembutkannya kembali, Anda dapat menghangatkan botolnya dengan cara mencelupkannya ke dalam air panas dan mengaduknya perlahan hingga madunya kembali pada bentuk cairnya.
Namun, berhati-hatilah agar tidak terlalu panas karena dapat membahayakan rasanya yang lembut. Memanaskan madu dengan menggunakan microwave juga sangat tidak dianjurkan.
- Busa putih yang muncul pada madu menandakan jika membusuk.
Mitos.
Madu tidaklah mudah rusak. Busa putih di atas madu hanyalah gelembung udara yang terbentuk karena udara yang terperangkap di dalam madu dan lolos hingga ke bagian atas botol.
- Warna madu yang baik adalah berwarna emas.
Mitos.
Semua madu tidaklah sama, baik dari segi warna, aroma, dan rasanya. Karena hal itu tergantung pada wilayahnya berasal, seperti tanah, iklim, dan jenis nektar bunga yang dikumpulkan oleh lebah madu.
Selain itu, usia madu dan cara menyimpannya pada suhu yang lebih hangat cenderung dapat membuat warna madu menjadi lebih gelap dan ikut mengubah rasanya.
- Kekentalannya adalah cara untuk menilai madu masih dalam kondisi mentah atau sudah dipasteurisasi.
Mitos.
Kekentalan madu tidaklah selalu sama dan tergantung pada beberapa faktor, seperti sumber nektar, cuaca, tanah, dan sebagainya. Selain itu, terdapat faktor lainnya yang bisa menjadi ciri khas asal madu tersebut. Seperti madu dari China dan Taiwan yang cenderung lebih cair, karena mereka memanen madu terlalu dini. Maka dari itu, madu yang berair bukanlah pertanda jika madu tersebut palsu.
- Untuk mengonsumsi madu sebagai obat alami, ada aturan dosis yang harus diikuti.
Mitos.
Tidak ada aturan dosis yang harus diikuti dalam mengonsumsi madu sebagai obat alami.
Mengonsumsi minimal satu sendok teh madu dalam sehari, dapat meningkatkan sistem kekebalan dan meredakan tenggorokan yang gatal, gejala demam, dan alergi.
- Madu bebas gluten.
Fakta.
Madu secara alami bebas gluten dan memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti meningkatkan kadar kolestrol, kesehatan pencernaan, dan tingkat energi.
Diet bebas gluten dapat membantu tubuh menyingkirkan virus dan kuman, karena banyak dari makanan yang Anda makan kaya akan antioksidan, vitamin esensial, dan mineral.Â
- Madu dapat melembabkan kulit.
Fakta.
Madu secara alami dapat membantu menghidrasi kulit dengan baik dan menjadikannya cerah. Karenanya, madu sering digunakan sebagai salah satu bahan yang sempurna untuk ditambahkan ke dalam rutinitas perawatan kulit harian Anda.
Baca Juga :Â Tingkatkan Kualitas Budidaya Lebah Madu, Pemdes Sebangau Jaya Gelar Pelatihan
- Tidak boleh menyendok madu dengan sendok logam.
(kemungkinan) Fakta.
Madu pada dasarnya bersifat asam. Meski, gerakan menyendok madu sangat kecil kemungkinannya dalam menyebabkan korosi. Namun, tetap disarankan untuk tidak menyimpan sendok logam di dalam madu, apalagi dalam jangka waktu yang lama. Anda bisa menggunakan sendok kayu atau dripper jika ingin menyimpannya lebih lama. [Red]
Discussion about this post