Kalteng Today – Sampit, – Setiap harinya, warga Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, yang dirapid tes ada sekitar 5 sampai 6 persen yang reaktif.
Artinya ini penyebaran Covid-19 belum berakhir.
Apalagi dilihat dari hasil skrinning antibodi yang di monitor oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Timur sangat memprihatinkan.
“Sampai saat ini Satgas Covid-19 Kotim terus melakukan pemantauan dan memonitor perkembangan kasus Covid-19. Parahnya, perharinya 5 sampai 6 persen warga hasilnya reaktif,”jelas Juri Bicara Satgas Covid-19 Multazam, (26/11).
Jika dilihat dari perkembangannya bahwa klaster keluarga dalam penyebaran Covid-19 ini masih dominan. Hal ini tentu saja bukan berita baik bagi Kotim dalam penanganan Covid-19.
Bahkan, untuk bulan ini saja peningkatan warga yang positif naik signifikan, terutama terjadi pada klaster keluarga. Paparnya.
Tentu saja hal tersebut menjadi perhatian bersama dan juga mendapatkan evaluasi oleh Satgas Covid-19 Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
“Kita meminta dan berharap agar masyarakat Kotim untuk menahan diri untuk tidak ke luar rumah, kecuali ada hal penting saja,”pintanya.
Update terakhir Kamis (26/11) pukul 12.00 WIB terkonfirmasi Positif Covid-19 berjumlah 618 atau meningkat 15 kasus dari hari sebelumnya, penambahan ini berasal dari Kecamatan Baamang, Mentaya Hulu dan Telawang.
Baca Juga: DPRD Barsel Minta Data Peserta BPJS Segera Diperbarui
Dikatakanya pula, untuk pasien yang dirawat sebanyak 172 orang, meninggal dunia 23 orang, dan pasien sembuh Covid-19 berjumlah 423 orang. Pungkasnya. [Red]
Discussion about this post