Kaltengtoday.com, Sampit – Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satopspatnal) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit terus melakukan tugasnya dalam mencegah narkoba masuk ke dalam Lapas dengan berbagai cara.
Salah satunya melakukan tes urine, baik kepada Pegawai maupun Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini dilakukan pada Selasa, 23 Agustus 2022.
Baca juga :Â Lapas Sampit Gelar Gerakan Antisipasi Penyakit
Purwantoko selaku ketua Satopspatnal Lapas Kelas IIB Sampit mengatakan bahwa kegiatan tes urine secara mendadak ini menyasar kepada para pejabat struktural termasuk Kalapas dan sejumlah delapan belas orang WBP secara acak. Katanya.
“Setelah Apel pagi pegawai, tim segera melakukan tes urine ini secara mendadak untuk mengetahui kondisi sesungguhnya akan ada/tidaknya pegawai maupun WBP yang terindikasi mengkonsumsi narkoba,”tegasnya.
Kata dia, setelah dilakukan pemeriksaan oleh perawat Lapas diketahui bahwa kesemua pegawai maupun WBP yang dilakukan tes tidak menunjukkan tanda-tanda mengkonsumsi narkoba (hasil negatif). ucap Purwantoko
Sementara itu Kalapas Sampit Agung Supriyanto telah memerintahkan kepada Satopspatnal Lapas untuk terus bergerak melakukan berbagai upaya mencegah masuknya narkoba dan benda-benda terlarang masuk ke dalam Lapas baik melalui tes urine, penggeledahan maupun kegiatan lainnya. Tambahnya.
Baca juga :Â Proyek Drainase di Sampit Dinilai Tidak Matang Perencanaan
“Kegiatan ini kami lakukan dan terus kami lakukan sebagai wujud nyata perang terhadap narkoba sesuai dengan perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan tentang deteksi dini, berantas narkoba, sinergi dengan APH dan Back To Basics Pemasyarakatan,” tuturnya
“Alhamdulillah semuanya negatif, ini sejalan dengan komitmen dan tekad kami bahwa Lapas Sampit harus bersih dari narkoba,”tutup kalapas. [Red]
Discussion about this post