Kalteng Today – Pulang Pisau, – Ketua DPRD Pulang Pisau, H. Ahmad Rifai mengatakan, kunjungan Tim Dirjen Perhutanan dan Kemitraan Kementerian Lingkungan Hidup sebagai langkah awal penyaluran bantuan masyarakat lokal untuk program ketahanan pangan di wilayah Pulang Pisau yang kali ini diperuntukkan bagi masyarakat kelompok usaha di desa Gohong.
Ahmad Rifai menilai jika masyarakat mendengar program food estate maka yang ada dipikiran mereka adalah bantuan untuk masyarakat petani di wilayah Pandih Batu dan Maliku namun kehadiran dirjen perhutanan dan kemitraan kementerian lingkungan hidup telah menjawab persepsi yang salah tersebut.
Menurut Ketua DPRD bahwa food estate merupakan program secara umum dalam penopang ketahanan pangan nasional namun tidak saja padi melainkan pangan dalam arti luas seperti jagung, buah-buahan, ternak, kolam, dll yang mencakup seluruh program pangan masyarakat.
” Selama masyarakat mendengar food estate adalah program ketahanan pangan di lokasi Pandih Batu dan Maliku. Namun kedatangan Tim Perhutanan dan Kemitraan dari Kementerian LH adalah jawaban bahwa bantuan pemerintah pusat tidak saja di Pandih Batu dan Maliku, namun mencakup wilayah yang memiliki potensi dari segi kesiapan lahan yang dimiliki masyarakat di semua bidang pangan, contohnya di Desa Gihong, ” kata Ahmad Rifai, saat di konfirmasi Kalteng Today, Selasa(27/10)
Politikus Partai Golkar ini mengatakan, masyarakat Desa Gohong yang mempunyai usaha rakyat telah mendapatkan program bantuan usaha, merupakan jawaban atas persepsi bahwa ketahanan pangan merupakan program pangan secara luas sebab di Desa Gohong penerima bantuan adalah untuk masyarakat lokal dengan usaha kerajinan, jamur tiram, perkebunan sengon dan tanaman lainnya.
Baca Juga:Â Masyarakat Diminta Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19
” Kita berharap bantuan yang diberikan mampu memberikan dampak ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dan hal tersebut akan menjadi perhatian pusat untuk program lainnya di wilayah Pulang Pisau, ” pungkasnya. [BS-KT]
Discussion about this post