kaltengtoday.com, Kuala Kapuas – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuala Kapuas menyampaikan empat tuntutan kepada Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas.terkait kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM). Penyampaian aspirasi HMI itu diterima Wakil Ketua DPRD Kapuas Yohanes.
“Kami menerima audiensi HMI yang menyampaikan empat poin terkait kenaikan harga BBM, salah satu poinnya bahwa mereka menolak keras adanya kenaikan tersebut,” kata Yohanes, Rabu (14/9/2022).
Baca Juga :Â Anggota DPRD Kapuas Raih Penghargaan Inovasi Teknologi Tepat Guna
Legislator Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan(PDIP) itu menyampaikan, DPRD tentu mendengar aspirasi tersebut dan melakukan dialog ada alasan pemerintah daerah terhadap kenaikan BBM bersubsidi berpengaruh terhadap hajat hidup orang banyak tetapi Pemerintah Pusat juga melakukan antisipasi terhadap jejaring pengaman sosial.
Baca Juga : Â KPU Kapuas Sampaikan Usulan RAB Pilbup dan Wabup 2024 ke DPRD Kapuas
“Tentu dampak kenaikan BBM berdampak terhadap kehidupan masyarakat maka itu Pemerintah pusat sudah mengantisipasi dengan program Bantuan Langsung Tunai (BLT),” ungkapnya.
Tetapi lanjut Anes sapaan akrabnya,apa yang menjadi tuntutan HMI akan ditindaklanjuti secara berjenjang melalui fraksi masing masing di DPRD yakni Golkar, PDIP, Nasdem dan Gerindra ke DPRD provinsi hingga ke Pusat.
“Akan kita tindak lanjuti secara berjenjang sampai ke Pusat melalui Fraksi Fraksi pendukung Dewan,” pungkasnya. [JIMMY]
Discussion about this post