Kalteng Today – Lifestyle, – Hingga berita ini diterbitkan, tagar #Nissapelakor dan #Nissasabyan masih merajai trending topik media sosial. Hashtag ini mencuat bersamaan dengan ramainya pemberitaan tentang dugaan perselingkuhan yang melibatkan personel band rohani Sabyan Gambus.
Nissa Sabya, sang vokalis Sabyan Gambus jadi sorotan warganet karena diisukan menjalin hubungan terlarang dengan kibordis bandnya sendiri, Ayus Sabyan.
Gak ada yang salah dengan hubungan special antara personel band atau teman kerja, yang salah adalah ketika salah satu di antaranya sudah punya pasangan. Yup, karena Ayus Sabyan diketahui sudah memiliki istri dan dua anak.
Mirisnya, hubungan terlarang mereka sudah terjalin sejak dua tahun lalu. Dengan alasan sama-sama sayang, Nissa dan Ayus yang kerap ‘dimaafkan’ Ririe (istri sah Ayus) kembali mengulang perselingkuhan mereka sampai keempat kali.
Hingga akhirnya Ririe tidak tahan dan mengajukan gugatan cerai pada Ayus di Januari 2021 kemarin.
Tentu saja berita ini menggegerkan media sosial dan membuat terkejut para penggemar. Pasalanya, selama ini Sabyan Gambus diketahui sebagai salah satu grup musik yang kerap menebarkan kedamaian, dengan pesan-pesan syiar indah melalui lantunan suara merdu dan paras cantik Nissa.
Banyak yang masih tidak percaya dengan kabar kedekatan mereka, terlebih ketika Nissa Pelakor semakin bergulir layaknya bola panas yang tidak bisa lagi dibendung lari ke seluruh penjuru arah.
Para penggemar dan warganet menyayangkan perbuatan Nissa dan Ayus. Tidak sedikit juga yang mengomentari paras istri Ayus yang lebih dari cantik untuk seharusnya tidak ada alasan diselingkuhi, termasuk Nissa yang masih muda, cantik, dan karirnya yang bagus harus rusak karena mau jadi orang ketiga dalam hubungan rumah tangga sahabatnya.
Kecewa, marah, benci, dan sakit hati sudah pasti dirasakan oleh pihak yang diselingkuhi. Dalam hal ini, bahkan para penggemar Sabyan pun merasakan perasaan yang sama.
Mengesampingkan isu yang sedang viral ini, sebenarnya apa sih alasan seseorang selingkuh?
Bukan karena paras yang tidak good looking, atau ekonomi yang tidak cukup, ternyata ada beberapa alasan seseorang melakukan perselingkuhan menurut penelitian.
Dalam Journal of Sex Research setidaknya ada 7 alasan utama kenapa orang mau selingkuh:
- Cinta mulai berkurang
Menurut penelitian ada 77% orang yang mengaku ketika mereka selingkuh atau jadi korban perselingkuhan karena tidak ada lagi cinta antar pasangan. Bisa jadi suami atau istri merasa bahwa pasangan sudah tidak mencintai mereka lagi, hingga akhirnya mencari kasih sayang di hati yang lain.
- Variasi hubungan yang beragam
Ada beberapa pasangan yang tidak pernah puas memiliki satu pasangan, hingga akhirnya ia selalu penasaran menjalin hubungan dengan banyak orang. Termasuk memuaskan nafsu birahinya.
- Tidak ada komitmen
Dalam sebuah hubungan sehat, sejatinya ada komunikasi untuk berkomitmen antara keduanya. Ketika komitmen itu tidak terjalin dengan baik, bisa dipastikan pasangan akan bebas menjalin hubungan dengan orang lain di luar rumahnya.
- Faktor situasional
Awalnya tidak niat berselingkuh, tapi ketika dirasakan ada kesempatan, kondisi yang membuat nyaman dengan orang ketiga. Akhirnya terbitlah hasrat untuk ingin dekat dengan orang lain yang bukan pasangan sahnya.
- Menaikan popularitas
Orang-orang yang merasa bangga dengan perselingkuhan sama sekali tidak keren. Tapi faktanya ada banyak orang di luar sana yang memiliki selingkuhan hanya untuk meningkatakan harga diri atau popularitasnya sebagai penakluk cinta.
Baca Juga :
Cara Mudah Menciptakan Rumah yang Nyaman selama Pandemi
Cara untuk Mengatasi Si Copycat atau Peniru
- Marah atau balas dendam
Beberapa orang selingkuh karena sakit hati atau balas dendam, entah pada masa lalu atau pada pasangan yang juga sudah menyelingkuhinya. Perasaan marah yang membuat ia akhirnya melampiaskan dendamnya pada perselingkuhan.
- Hanya iseng
Terakhir, ada orang yang memilih untuk selingkuh hanya karena iseng atau ingin merasakan sensasai baru dalam sebuah hubungan. Jalian asmara yang tidak biasa, membuat ia merasakan ekspolrasi diri untuk sekadara melepaskan emosi penasaran.
Apapaun alasannya, selingkuh itu jelas salah dan tidak pernah dibenarkan. Cinta tidak bisa jadi pembenaran dari sebuah kesalahan yang membunuh karakter, membuat sakit hati dan menghancurkan rumah tangga orang lain.
Semoga kasus ini cepat menemui akhir dan bisa jadi pelajaran bagi semua pihak yaa. [Red]
Discussion about this post