Kalteng Today – Sampit, – Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim berharap dengan dibukanya kantor unit pelayanan kas (UPK) dapat memberi kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD) sehingga target dapat tercapai kedepannya. Mengingat potensi PAD masih terbuka lebar.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dishub Kotim Sutaman mengatakan hingga saat ini target yang tercapai masih sekitar 97 persen dari Rp 1 Miliar yang ditargetkan. Saat ini target yang tercapai kurang lebih 97 persen, jelasnya, Senin (28/12).
Dikatakannya, disisa waktu yang ada pihaknya berharap target Rp1 Miliar dapat tercapai. Penyebab belum tercapainya target tersebut yakni adanya pandemi Covid-19 dan juga permasalahan kerusakan alat sehingga pelayanan untuk melayani uji KIR selama dua bulan menjadi terganggu, paparnya.
“Boleh dikatakan selain pandemi Covid-19 juga karena adanya kerusakan. Sehingga membuat target belum tercapai hingga 100 persen,”akuinya.
Baca Juga:Â Pernikahan Dini Kotim Tertinggi Kedua di Indonesia
Tentu hal ini juga akan kita upayakan, apalagi target yang kurang dari lima persen itu bisa tercapai. “Apalagi ada UPK yang baru saja dibuka di kantornya. Sebab menurutnya setelah UPK dibuka antusias masyarakat untuk uji KIR cukup tinggi pada saat launching pada minggu lalu,”tutup Sutaman. [Red]
Discussion about this post