Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Kalimantan Tengah (Kalteng) yang diukur dengan Gini Ratio sebesar 0,309 pada bulan September 2022, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng menurun 0,010 poin jika dibandingkan Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,319 dan 0,011 poin dari Gini Ratio September 2021.
Baca juga :Â BPS Kalteng Keluarkan Data TPK Hotel Berbintang
“Gini Ratio di daerah perkotaan pada Maret 2022 tercatat 0,332, turun dibanding Gini Ratio Maret 2021 yang sebesar 0,348 dan Gini Ratio September 2021 (0,356),” ucap Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro kepada awak media melalui rilis, Kamis (19/1).
Gini Ratio di daerah pedesaan tersebut, menurut pihaknya tepat pada September 2022 tercatat 0,285, turun dibanding Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,292 namun naik 0,001 poin dari keadaan September 2021.
Baca juga :Â BPS Kalteng : NTP Gabungan Kalteng Meningkat
“Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok 40 persen terbawah sebesar 21,14 persen. Hal ini berarti pengeluaran penduduk pada September 2022 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah,” tuturnya.
Jika dirinci, tambahnya, menurut wilayah, di daerah perkotaan tercatat sebesar 19,72 persen. “Dan untuk daerah pedesaan 22,37 persen, yang juga berarti tergolong dalam kategori ketimpangan rendah,” tukasnya.[Red]
Discussion about this post