kaltengtoday.com, Palangka Raya – Direktorat Lalu Lintas Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) dalam waktu dekat akan menggelar Operasi Zebra Telabang 2021, yang tepatnya akan berlaku sejak tanggal 15 hingga 28 November 2021 mendatang.
Operasi Zebra Telabang akan menindak delapan sasaran prioritas yang ditetapkan. Seperti tidak menggunakan helm berstandar SNI, tidak menggunakan safety belt, melebihi batas kecepatan, berkendara saat mabuk, berkendara menggunakan handphone, berkendara di bawah umur, berkendara melawan arus, dan penggunaan lampu rotator.
Direktur Lalu Lintas Polda Kalteng, Kombes Pol Rifki mengatakan, penindakan akan dilakukan oleh personel di lokasi-lokasi rawan akan pelanggaran. Potensi fatalitas korban terhadap kecelakaan menjadi salah satu aspek penindakan di lapangan.
“Penindakan akan dilakukan pada pelanggaran yang kasat mata dan berpotensi menimbulkan kecelakaan dengan fatalitas korban. Sosialisasi akan Operasi Zebra Telabang 2021 terus kita lakukan baik di media sosial atau terjun langsung ke masyarakat,” katanya, Jum’at (12/11/2021).
Dijelaskannya, selain delapan sasaran prioritas tersebut, pandemi covid-19 juga menjadi fokus utama dalam operasi Zebra Telabang 2021. Personel akan melakukan patroli dalam kota, untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnnya penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di setiap aktivitas.
“Mengingat potensi gelombang ketiga pandemi covid-19 masih bisa terjadi jika masyarakat sudah mulai lalai akan prokes. Setiap patroli anggota selalu dibekali dengan masker, kita akan maskerisasi masyarakat dengan memberikan masker maupun bantuan ketika berpatroli,” ucapnya.
Baca Juga : Polisi Ciduk Dua Pelaku Diduga Hendak Edarkan 14 Paket Sabu di Palangka Raya
Untuk itu dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar dapat mentaati aturan dalam berlalu lintas serta berkendaralah dalam keadaan sehat. Sehingga tidak membahayakan diri sendiri maupun pengendara lainnya.
Baca Juga : Legislator Ini Dukung Pelaksanaan Operasi Zebra Telabang, Ini Himbauannya
“Utamakan keselamatan, jangan sampai nantinya kelalaian justru menjadi awal mula kecelakaan. Pastikan kondisi tubuh fit sebelum berkendara,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post