Kalteng Today – Kuala Kurun, – Wakapolres Gunung Mas (Gumas) Kompol Theodorus Priyo Santosa, SIK memimpin kegiatan Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Zebra Telabang tahun 2020, di wilayah hukum Polres Gumas. Operasi ini akan digelar secara terpusat serentak di seluruh polda hingga kewilayahan selama 14 hari, mulai 26 Oktober hingga 8 November.
“Dalam Operasi Zebra Telabang ini, kami meminta kepada personil yang terlibat, agar lebih mengutamakan keselamatan dan menjaga kesehatan dengan mematuhi protokol kesehatan,” ucap Kapolres Gumas AKBP Rudi Asriman melalui Wakapolres Kompol Theodorus Priyo Santosa, Jumat (23/10/2020).
Wakapolres Gumas mengatakan, pelaksanaan Operasi Zebra Telabang 2020 yang dilaksanakan 20 personil Satlantas Polres Gumas ini juga harus lebih mengedepankan cipta kondisi kamseltibcarlantas di tengah pandemi Covid-19.
“Laksanakan tugas dan tanggung jawab sebaik mungkin, hindari tindakan yang bertentangan dengan norma kesopanan dalam setiap bertugas, tetap jaga kesehatan dan selalu terapkan protokol kesehatan,” katanya.
Ia menambahkan, ke depannya, Polres Gumas melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) harus terus mengampanyekan “Ayo Pakai Masker”, untuk menumbuhkan kesadaran disiplin protokol kesehatan masyarakat. “Khususnya bagi pengguna jalan raya,” demikian Kompol Theodorus.
Sementara itu, Kasat Lantas AKP Rikky Operiady mengatakan, ada tujuh prioritas yang menjadi sasaran dalam Ops Telabang 2020 kali ini.
Adapun 7 prioritas jenis pelanggaran kata Kasat Lantas, diantaranya tidak menggunakan helm, anak dibawah umur mengendarai ranmor.
Kemudian, melawan arus, tidak menggunakan sabuk pengaman, mengendarai kendaraan dalam keadaan mabuk, bak terbuka membawa penumpang dan menggunakan handphone saat berkendaraan.
Baca Juga: Legislator Gumas Dorong Desa Segera Cairkan DD dan ADD
“Target dari operasi ini adalah untuk menurunkan kemacetan, pelanggaran, laka lantas yang disesuaikan dengan karakteristik kewilayahan dengan mengedepankan protokol kesehatan. Ini untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 secara preemtif, preventif, persuasive dan juga humanis,” jelasnya.
Kasat Lantas menambahkan, pihak kepolisian akan mengedepankan sosialisasi dan penyuluhan. Untuk itu, ia juga mengimbau masyarakat tidak melanggar lalu lintas demi kepentingan bersama.
“Mari kita patuhi bersama aturan dan rambu lalu lintas, untuk keselamatan dan kepentingan kita bersama,” demikian AKP Rikky Operiady. [Jek-KT]
Discussion about this post