Kalteng Today – Palangka Raya, – Ketua DPD PDI Perjuangan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Arton S Dohong menegaskan sikap kader harus tegak lurus dengan perintah dari pusat atau Ketua Umum, Megawati Soekarno Putri.
Hal ini disampaikan Arton saat sesi wawancara di depan awak media, selepas penyerahan surat rekomendasi keputusan partai berlambang banteng moncong putih itu kepada Bakal Calon Gubernur Sugianto Sabran dan didampingi Bakal Calon Wakil Gubernur Edy Pratowo, untuk turut bertarung dalam perebutan kursi jabatan Gubernur Kalteng.
“Karena keputusannya sudah seperti itu, pasti tepat dan ini bagus serta kita sepakat,” ujar Arton di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Kalteng, Sabtu (5/9) malam.
Selain itu, Arton menegaskan sebagai partai utama yang berkoalisi dengan beberapa partai lainnya, seluruh kader PDI Perjuangan akan dioptimalkan, dalam rangka memenangkan Pilkada yang akan diselenggarakan di tahun 2020 mendatang.
“Target kita harus menang, dengan seluruh jajaran di Partai PDI Perjuangan dan seluruh partai pengusung dan pendukung yang lainnya juga semua bergerak,” ungkapnya.
Menurutnya, sampai dengan saat ini ada lima partai yang akan berkoalisi untuk memenangkan pasangan Sugianto Sabran dan Edy Pratowo, yakni PDI Perjuangan, Golkar, Nasdem, PKB, Perindo, dan terakhir masih menunggu keputusan dari PAN.
“Silahkan orang menerka terkait ada yang bilang saya setengah hati untuk rekom ini, bahwa saya tidak pernah setengah hati dan tidak pernah berpura – pura. Kalau saya katakan tidak ya tidak, tapi kalau saya katakan bergerak ya maka mati hidup pun saya harus bergerak. Silahkan orang bilang bahwa setengah hati ya silahkan, tapi lihat saja nanti saya akan bergerak,” tukasnya.
Baca Juga :Â Hari Terakhir Pendaftaran Cagub dan Cawagub, Polisi Perketat Pengamanan KPU Kalteng
Sebelumnya Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalteng Sigit K Yunianto juga mengungkapkan bahwa dengan selesainya rekomendasi partai untuk maju sebagai calon gubernur dan wakill gubernur serta bupati dan wakil bupati, maka menginstruksikan kepada seluruh jajaran struktural partai dan kader partai wajib untuk memenangkan calon yang diusung.
“Kader yang tidak mengindahkan keputusan partai atau ibu ketua umum maka akan dikenakan sanksi kepartaian. Mari kita sudahi atau tidak ada lagi perbedaan apapun mulai sekarang bersatu padu bergotong royong untuk memenangkan calon dari PDI perjuangan,” tandasnya. [Red]
Discussion about this post