Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Sebelum ditemukan tewas gantung diri di toilet kos di Jalan Bukit Keminting, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, seorang pemandu karaoke berinisial RM (19), sempat berusaha bunuh diri sebanyak tiga kali.
Hal tersebut diungkapkan oleh teman korban, RH. Dikatakannya, jika korban sempat bercerita terkait upayanya bunuh diri saat dirinya bersama rekannya dan korban tengah meminum minuman keras (Miras) bersama korban sebelum korban ditemukan meninggal dunia.
Baca juga : Usai Pulang Dalam Keadaan Mabuk, Seorang Suami Ditemukan Gantung Diri di Pintu Kamar
“Kami bertiga minum anggur merah mulai pukul 21.00 WIB, pada Sabtu, 17 Juni kemarin sebanyak 3 botol,” katanya, usai menyaksikan korban dievakuasi, Minggu, 18 Juni 2023.
Sebelumnya, dirinya bersama rekannya dan korban hanya minum dua botol miras saja. Kemudian membeli lagi dua botol setelah minuman sebelumnya habis.
Korban mengajak dirinya untuk meminum miras, akibat korban sedang sedih dan depresi dengan permasalahan keluarganya.
“Yang mengajak kami minum almarhum RM ini, katanya dia sedang galau karena ada masalah keluarga,” ucapnya.
Korban yang diketahui berprofesi sebagai pemandu lagu pada salah satu tempat karaoke di Kota Palangka Raya tersebut, sempat mengamuk dan mengatakan hendak bunuh diri.
“Jadi RM ini sempat mengamuk, ia sempat membenturkan kepalanya pada dinding dan mengatakan sudah lelah hidup,” ujarnya.
Baca juga : Wanita Pemandu Lagu Ditemukan Tewas Gantung Diri
Melihat korban yang mengamuk, lanjut RH, dirinya bersama rekannya mengingatkan korban untuk tidak melakukan hal yang tidak-tidak. Usai meminum miras, korban kemudian keluar dari kamar kos Rahul dan pindah ke kamar kos yang menjadi lokasi korban ditemukan tewas gantung diri.
“Dia sempat bilang mau bunuh diri, terus sempat kami beri tahu agar tidak gegabah dan nekat. Namun setelah mengamuk, korban pindah ke kamar nomor 9 dan ternyata ditemukan gantung diri,” pungkasnya.[Red]
Discussion about this post