Kalteng Today – Sampit, – Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj dilaksanakan Polres Kotim dengan menerapkan Protokol Kesehatan. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Al Muslih Aspol Kotim, Kotim pada Rabu (17/3).
Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj dengan Tema Dengan Hikmah Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad.SAW Kita Tingkatkan Disiplin Beribadah dan Bekerja Guna Mewujudkan Polri Yang Presisi.
Kegiatan tersebut langsung dihadiri oleh Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin dan para pejabat utama serta Anggota Polres Kotim. Sekali lagi kegiatan tersebut dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan.
Dalam sambutannya Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin bahwa dengan meneladani akhlak Rasulullah Nabi Muhammad.SAW selaku penerima Perintah langsung dari Allah.SWT, tentang kewajiban untuk beribadah melaksanakan Sholat, mengerjakan semua Perintah Allah menjauhi semua laranganNya. Jelasnya, Kamis (17/3).
Sesuai dengan Tema Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj ini relevansinya di terapkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai Anggota Polri. “Kita semua harus bisa Berdisiplin dalam Beribadah dan Bekerja. Artinya jangan cuma bekerja saja namun tidak Beribadah begitu sebaliknya, maka keduanya haruslah seimbang. Pintanya.
Terpisah, ceramah Hikmah Isra Mi’raj oleh Ustadz Abdul Akbar yang menyampaikan bahwa Ibadah Shalat yang kita kerjakan memiliki 3 Dimensi yakni Dimensi Spiritual, Medical dan Sosial. Artinya secara spiritual kita menghadap Allah SWT langsung. Secara medical yakni barang siapa rajin mengerjakan Sholat dengan benar sesuai tuntunan Nabi kita Muhammad SAW maka Kesehatan tubuhnya akan terjaga dan terpelihara.
Selanjutnya Dimensi Sosial memberikan pengertian bahwa di dalam shalat terbangun pula sendi-sendi dari sebuah masyarakat madani (civil society) dengan berjamaah merefleksikan interaksi horizontal yang tertib dan teratur yang dibangun atas dasar ketaatan, persaudaraan, dan kesetaraan. Ucapnya.
Baca Juga :Â Masyarakat Seruyan Diminta Taat Bayar Pajak
Apabila ketiganya bisa seimbang hati kita akan menjadi tenang karena selalu terhubung dengan Tuhan, tubuh sehat maka bekerja pun bisa sesuai target, menuju Polri yang Presisi seimbang, sebab sebaik-baiknya perkara adalah yang berada di tengah-tengah artinya Adil, artinya Beribadah untuk bekal di Akhirat selanjutnya Bekerja untuk bekal kemaslahatan kehidupan di dunia nantinya. Pungkasnya. [Red]
Discussion about this post