Kaltengtoday.com, Kasongan – Polisi lalu Lintas (Polatlantas) Polres Katingan melakukan operasi Patuh Telabang 2024 selama dua pekan atau 14 hari. Operasi itu diterapkan terhitung sejak 15 Juli hingga 28 juli lalu.
Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto melalui Kasatlantas AKP Hariyanto mengatakan operasi patuh telabang ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar tertib berlalu lintas sehingga angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Katingan ditekan.
Baca Juga : Â 2 Pekan Operasi Patuh Telabang di Kalteng, 585 Pengendara Tertangkap ETLE
” Selama operasi berlangsung terdapat sebanyak 800 pelanggar lalu lintas. Dengan rincian, sebanyak 38 dilakukan tilang manual dan terdapat 762 pengendara yang diberikan teguran,” Katanya, Kamis (1/8/2024).
Selama berlangsung operasi, terdapat dua kecelakaan lalu lintas.
Dengan dua orang korban luka ringan dan dalam insiden itu terdapat kerugian materil sebesar Rp. 3 juta.
“Selama Operasi Patuh Telabang 2024 ini mengalami kenaikan sebesar 86 persen penindakan. Untuk kecelakaan terjadi penurunan sebesar 33,3 persen kecelakaan dibanding operasi serupa tahun 2023,” Bebernya.
Menurutnya, penindakan pelanggar yang dilakukan mulai dari pengendara tidak menggunakan helm, penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis. Selain itu, kendaraan dengan over kapasitas juga over dimensi juga menjadi sasaran operasi dan penindakan secara tegas.
Baca Juga : Â Sepekan Berjalannya Operasi Patuh Telabang 2023, Polda Kalteng Kirimkan 375 Tilang ETLE
Sementara itu, bukan hanya penindakan yang dilakukan polantas tetapi juga memberikan juga himbauan serta sosialisasi kepada masyarakat mulai dari pemasangan spanduk, media social, membagikan brosur, leaflet hingga pemberian stiker tertib berlalu lintas.
” Operasi kepatuhan ini merupakan upaya dari kami untuk menekan angka kecelakaan di Katingan. Sehingga, hasilnya dapat menekan angka kecelakaan dan menjadi turun dari operasi tahun sebelumnya, ” Pungkasnya. [Red]
Discussion about this post