Kaltengtoday.com, Sampit – Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Kotawaringin Timur mencatat, pada 2022 ini setidaknya kasus HIV dari Januari sampai Agustus sebanyak 34 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, kaum hawa masih mendominasi yakni ada sebanyak 19 orang disusul kaum adam yakni 15 orang.
Sekretaris KPA Kotim Asyikin Arpan mengatakan, jumlah tersebut lebih sedikit jika dibandingkan dengan tahun lalu yang sebanyak 44 kasus/orang.
“Pada 2021 lalu, perempuan terkena penyakit berbahaya ini sebanyak 26 orang dan laki-laki sebanyak 18 orang,” jelasnya kepada Kaltengtoday, Kamis (6/10/2022).
Baca Juga : Nah Lho! Dua Waria di Barsel Positif Mengidap HIV/AIDS
Dikatakan Asyikin, untuk yang terkena HIV ini masih digolongkan usia produktif yakni berkisar 19 sampai 25 tahun dan kemudian usia 25 sampai 49 tahun. Katanya lagi.
Ia mengungkapkan, hampir 75 persen kasus itu kategori usia produktif. “Kenapa masih banyak yang terkena penyakit ini. Salah satunya akibat hubungan seks berisiko, yakni bukan pasangan dan juga tanpa menggunakan alat kontrasepsi. Inilah kenapa sebabnya proses penularannya cepat sekali,”ucapnya.
Dirinya mengatakan, bagi siapa saja yang terkena penyakit ini akan sulit untuk proses pengobatannya. “Saya harapkan warga Kotim untuk bisa menjauhi hubungan terlarang atau hubungan bukan pasangannya ini. Sebab, sangat berisiko sekali tertular penyakit HIV/AIDS ini,”terangnya.
Baca Juga : Astaga! Dinkes Catat Sedikitnya Ada 700 Gay di Kotim, Beberapa Orang Positif HIV/AIDS
Pihaknya juga terus melakukan sosialisasi kepada instansi, kecamatan, sekolah dan juga kampus yang ada di Sampit ini. “Kita harapkan kasus HIV/AIDS ini bisa menurun dari tahun ke tahun,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post