Kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Semangat berjuang di tengah segala gempuran kesulitan dan keadaan, rupanya tak membuat langkah para pembina, pelatih dan olahragawan MMA di Kabupaten Barito Timur surut. Termasuk ketiadaan anggaran dari APBD.
Dalam beberapa kali event, mereka ikhlas untuk patungan ataupun mencari dukungan dana dari luar. Hasilnya tidak sia-sia, karena baru saja atlet MMA Bartim, Abet Nego, berhasil menjadi Juara II pada Kejuaraan Nasional Indonesia Beladiri Campuran Amatir (IBCA) MMA, di Jakarta 28-30 November lalu.
Baca Juga : Â Sejumlah Lomba Kapolda Cup Warnai Peringatan Hari Bhayangkara ke-77
Menurut Pembina MMA Bartim, Dr Ariantho S Muler ST MM, prestasi ini sangat membanggakan bagi daerah. Oleh sebab itu dirinya juga berterima kasih atas pelatihan pada atlet selama ini yang dilakukan oleh Roy Prihatenta dan juga Nurani, yang bertindak selaku ketua tim.
Sementara Ketua MMA Bartim Depe SE, saat dihubungi lewat telpon tadi (Sabtu, 2/12/2023) mengakui bahwa selama ini olahraga MMA di Bartim belum mendapat sokongan dana ataupun sarana prasarana latihan yang memadai.
Baca Juga : Â Propam Awasi Latihan Beladiri di Halaman Polres Seruyan
“Ya kendala yang pertama adalah spot anggaran dari Pemkab Bartim belum ada. Kendala kedua adalah sarana prasarana yang minim. Ke depan kami sangat berharap perhatian dari Pemkab terutama mengenai fasilitas atau tempat latihan beserta peralatan mereka, ” komentar lelaki yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Barito Timur tersebut.
Depe mengemukakan harapannya bahwa dengan adanya anggaran serta fasilitas ke depan, akan memacu lebih banyak lagi atlet MMA yang menorehkan prestasi di tingkat nasional. [Red]
Discussion about this post