kaltengtoday.com, Kuala Pembuang – Masyarakat di Kabupaten Seruyan, diminta mewaspadai terhadap penularan Demam Berdarah Dangue (DBD) di musim penghujan seperti saat ini.
Kondisi cuaca dengan intensitas hutan yang sering terjadi dapat memicu perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti pembawa virus dangue penyebab penyakit demam berdarah.
“Musim penghujan seperti saat ini, kami mengimbau kepada masyarakat Seruyan untuk waspada terhadap penyakit demam berdarah, “ kata Kepala Dinas Kesehatan Seruyan, dr Bahrun Abbas, Rabu (8/2/2023)
Baca Juga : Dalam 2 Pekan, Dua Anak di Kapuas Tengah Meninggal Akibat DBD
Abbas mengatakan, saat musim hujan terdapat banyak genangan air sehingga jentik nyamuk cepat berkembang biak dan menyebarkan penyakit.
Sebagai langkah mencegah demam berdarah, diminta kepada warga untuk melaksanakan gerakan 3M plus yaitu dengan menguras dan menutup bak penampungan air, serta mengubur barang bekas agar nyamuk tidak berkembang biak.
“Masyarakat sebisa mungkin menghindari gigitan nyamuk dengan tidur menggunakan kelambu dan menyalakan obat nyamuk, “ ungkapnya.
Baca Juga : Masuk Musim Penghujan, Masyarakat Diminta Waspada DBD dan Malaria
Bahrun Abbas mengajak seluruh masyarakat mencegah DBD dengan menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui 3M Plus secara berkala.
“Cara pencegahan DBD paling efektif adalah melalui gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M Plus dan memastikan lingkungan tempat tinggal selalu bersih, “ tukasnya. [Red]
Discussion about this post