Kaltengtoday.com, Sampit – Penangkapan demi penangkapan yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap pengedar narkoba di wilayah hukum Polres Kotim diapresiasi seluruh elemen masyarakat, tak terkecuali tokoh muda Kotim Tasrifinoor yang juga sebagai akademisi ini.
Peredaran narkoba di Bumi Habaring Hurung ini sudah sangat mengkhawatirkan, langkah Kapolres Kotim AKBP Sarpani dan Pemda Kotim dalam menindak tegas para pelaku tanpa ‘tebang pilih’ layak diapresiasi. ujar Arif sapaannya ini, Kamis 14 September 2023.
Baca Juga : Â Komitmen Berantas Narkoba, Ditresnarkoba Polda Kalteng Gandeng Masyarakat
Arif menjelaskan maraknya peredaran narkoba beberapa tahun terakhir ini karena posisi Kotim ini sangat strategis sekali. Dan memang permintaan terhadap barang haram ini kian banyak. “Saya juga meminta kepada aparat penegak hukum agar terus semangat dan tanpa lelah untuk menangkap pengedar narkoba di Kotim ini,”tegasnya.
“Sudah lama masyarakat resah, tapi tidak bisa berbuat. Makanya lewat informasi ini, memang narkoba ini sudah merambah ke lokasi perkebunan. Dan ini perlu diantisipasi ke depannya,”katanya.
Baca Juga : Â Bersama Kejati Kalteng, Bupati Resmikan Balai Rehabilitasi Napza Adhyaksa
Menurutnya generasi muda di daerahnya sudah banyak menjadi korban bandar narkoba yang beroperasi beberapa tahun terakhir. “Narkoba sudah meracuni lapisan masyarakat Kotim,”paparnya.
Tasrifinnoor mengaku optimis peredaran narkoba di Kotim bisa diberantas hingga ke akar-akarnya di bawah kepemimpinan Kapolres Kotim AKBP Sarpani ini. “Tak lupa, kerjasama semua elemen masyarakat sangat diperlukan dalam memberantas peredaran narkoba ini,”tutupnya.[Red]
Discussion about this post