kaltengtoday.com, Pulang Pisau – Komitmen Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) dalam meningkatkan capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) membuahkan hasil. Pada monitoring dan evaluasi atau Monev Pulang Pisau mengalami peningkatan.
Hal tersebut disampaikan Pulang Pisau Pudjirustaty Narang saat setelah mengikuti kegiatan Monev MCP dari Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia terkait tematik Pendapatan, Perizinan, Pengadaan Barang, Jasa dan Aset.
“Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Bupati. Dimana dari hasil Monev, di tahun 2022 ini kita mengalami kenaikan dengan nilai capaian cukup baik dan sangat memuaskan dibanding tahun 2021,”katanya.
Baca Juga :Pengelolaan Barang Milik Daerah Barsel Memperoleh MCP 79,00
Adapun capaian tersebut yakni mencapai 89,35 persen, sedangkan di tahun 2021 yang hanya capaiannya sebesar 72,31 persen. Sehingga atas hasil tersebut pemkab Pulpis memperoleh peringkat keenam se Kalimantan Tengah.
Sementara untuk hasil penilaian Satuan Pengawasan Intern (SPI), ungkapnya, berdasarkan dari data-data yang diperoleh dari unsur intern, ekstern, dan ekspor diperoleh dengan nilai 69,72 persen.
“Dengan hasil capaian tersebut tentunya bisa dijadikan komitmen bersama untuk terus meningkatkan dan memperbaiki kinerja capaian MCP dan nilai SPI. Upaya itu, tentunya bertujuan agar kedepannya kabupaten setempat semakin lebih baik lagi,” ucapnya.
Tidak hanya itu, kata Bupat, dari hasil yang didapat tersebut tentunya bisa dijadikan dorongan untuk meningkatkan kembali seperti perbaikan-perbaikan tata kelola yang ada di Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau.
Baca Juga :Pemda Gumas Lakukan Monitoring Capaian MCP
Dan juga bisa dijadikan sebagai upaya mewujudkan Pemerintahan Kabupaten Pulpis yang baik, bersih, akuntabel, dan transparan, sesuai dengan ketentuan undang-undangan yang berlaku.
“Saya selaku Bupati Pulpis atas nama Pemkab Pulpis berterima kasih kepada tim koordinasi dan supervisi KPK-RI beserta rombongan atas perhatian dan bimbingan serta arahan terkait pelaksanaan kegiatan MCP dan SPI,”tandasnya. [Red]
Discussion about this post