kaltengtoday.com, – Palangka Raya – Di era kemajuan teknologi saat ini, smartphone kini tidak asing bagi anak-anak. Pasalnya, perangkat tersebut bisa memberikan beragam hiburan, salah satunya permainan untuk anak di usia bermain. Akibatnya, anak akan lebih menyukai dan mengenal permainan moderen dalam perangkat ponsel pintar tersebut.
Di sisi lainnya, permainan lawas, khususnya tradisional semakin di lupakan. Hal ini mendapat perhatian srikandi DPRD Kalteng dari fraksi Gerindra, Kuwu Senilawati.
Baca juga :Â Ketua DPRD Kalteng Apresiasi Korem 102/Panju Panjung (Pjg
Kuwu mengatakan, sangat penting bagi anak untuk mengenal permainan tradisional di alam terbuka. Dengan tujuan agar permainan lawas tetep lestari.
“Pertama, permainan tradisional adalah budaya yang ada penting untuk kita jaga bersama sebagai kekayaan budaya daerah. Kedua, banyak nilai positif yang didapatkan jika anak mengenal permainan lawas dengan teman-temannya,” ucapnya Jumat (13/5).
Dirinya menambahkan dengan permainan tradisional, tentunya seorang anak akan lebih bersosial selain itu mengajarkan dia arti bersosial yang baik.
Permainan lawas menurutnya juga secara perlahan sudah mulai luntur, tergerus oleh perkembangan zaman dan teknologi yang serba canggih dan serba modern.
“Salah satu upaya yang bisa kita lakukan yaitu memberi batasan terhadap penggunaan handphone dalam hal bermain. Jika anak ingin bermain, maka kenalkan permainan lawas atau tradisional di halaman rumah,” ungkapnya.
Baca juga :Â Keberadaan Pasar Ramadan disambut Baik DPRD Kalteng
Dengan demikian, pihaknya yakni anak – anak dapat mengetahui, permainan lawas dan tradisional memiliki nilai luhur didalamnya.
“Seperti Balogo, Nagasing dan lainnya, anak jaman sekarang belum tentu pernah memainkannya. Oleh itu saya ajak kita sebagai orang tua untuk memperkenalkan permainan seperti itu ke anak. Banyak manfaat yang bisa anak-anak dapatkan, seperti diantaranya melatih insting, kepekaan sosial, mental dan fisik,” demikian Kuwu.[Red]
Discussion about this post