Kalteng Today – Sampit, – Warga sekitar Pusat Perbelanjaan Mentaya atau PPM dihebohkan dengan tergeletaknya pria paruh baya di lokasi tersebut pada Kamis, (3/8) sekitar pukul 17.05 WIB.
Salah satu petugas PMI Kabupaten Kotawaringin Timur M. Sidik mengatakan, saat mendengar informasi tersebut pihaknya langsung berangkat dan mengevakuasinya.
“Pria itu diketahui tergeletak di sebuah kursi depan Ruko Ami Ali Parfum Di Komplek PPM,” Ucapnya kepada Kaltengtoday, Kamis (3/8).
Dijelaskan Sidik, menurut Informasi Yang Didapat Di TKP Korban Sempat Pingsan Dan Muntah- Muntah.
“Korban Pingsan Sekitar pukul 16.00 WIB lebih, Karena Petugas Satpam Dan Para Pedagang Disekitar Lokasi Kejadian Tidak Ada Yang mengenali korban Maka Tidak Ada Yang berani Mendekat Karena Pada Saat Pandemi Seperti ini,”akuinya
Akibat tidak mengenali dan masih suasan pandemi Covid-19 tersebut, sehingga warga meminta bantuan Palang Merah Indonesia ( PMI ) Untuk melakukan Pemgecekan dan Evakuasi.
Baca Juga:Â Mengeluh Sakit Dada, Pelatih Kesenian dan Pramuka Palangka Raya Ini Ditemukan Meninggal
“Saat Ini Korban Sudah Dirujuk Ke IGD RSUD Murjani Sampit. Korban Tidak Membawa identitas Dan Warga Tidak Ada yang mengenali,”ungkapnya.
“Petugas PMI menggunakan APD lengkap Sesuai SOP pada saat Pendemi yang terjadi saat mengevakuasi pria paruh baya tersebut,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post