kaltengtoday.com, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng), hingga saat ini terus melakukan berbagai upaya dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Bumi Tambun Bungai.
Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran mengatakan, jika pada 2023 ini pihaknya telah menganggarkan sebanyak Rp 100 miliar untuk penanganan bencana di Kalteng.
Baca Juga : Â PBS Diminta Persiapkan diri Cegah Karhutla
“Dana kita siapkan 100 Miliar, dana tersebut tentunya tidak hanya untuk penanganan dan pencegahan bencana alam Karhutla saja, akan tetapi juga untuk menangani banjir apabila terjadi banjir,” Katanya, Selasa (15/3/2023).
Dijelaskannya, dalam melakukan penanggulangan bencana diperlukan anggaran yang matang, agar para personel dan petugas dapat melakukan tugas serta fungsi dengan maksimal.
Pasalnya, para personel harus telah melakukan pemetaan daerah rawan karhutla, melakukan patroli-patroli di titik rawan terjadi karhutla, dan upaya pencegahan lainnya.
Baca Juga : Â Diperlukan Peran Bersama Untuk Cegah Karhutla
“Saya harap di 2023 ini, jangan sampai terjadi Karhutla, dengan adanya Satgas Karhutla Provinsi Kalteng ini besar harapannya saya bisa mencegah dan mendeteksi dini adanya bencana Karhutla,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post