kaltengtoday.com, – Sampit, – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Hj. Mariani menyarankan pemerintah daerah setempat hingga pihak terkait lainnya untuk gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada generasi usia muda agar ikut serta mendaftar sebagai peserta dalam program BPJS Kesehatan.
“Generasi muda adalah mayoritas populasi di Indonesia, demikian pula di tempat kita di sini. Namun kesadaran dan pemahamannya tentang urgensi menjadi peserta dalam program BPJS Kesehatan saya pikir masih perlu digencarkan sosialisasi dan edukasi,” katanya, Kamis, 12 Mei 2022.
Baca juga :Â Komisi I DPRD Kotim, Gelar Rapat Skala Prioritas Gali Potensi PAD
Menurut Mariani, saat ini Indonesia sedang mendapatkan bonus demografi dimana sebagian besar penduduknya berusia muda dan produktif. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2020 perkiraan jumlah pemuda (16-30 tahun) sebesar 64,50 juta jiwa atau hampir seperempat dari total penduduk Indonesia.
Sehingga ia merasa akan sangat disayangkan jika masih banyak pemuda yang belum memiliki pengetahuan dan kesadaran ikut serta dalam program BPJS Kesehatan.
Baca juga :Â Komisi IV DPRD Kotim Sambut Baik Rencana Pemerintah Bangun Badan Usaha Pelabuhan (BUP)
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) Kotawaringin Timur ini mendorong agar pihak eksekutif maupun BPJS Kesehatan untuk berkolaborasi dengan unsur masyarakat, khususnya yang bergerak di bidang kepemudaan.
“Generasi muda adalah tulang punggung bonus demografi dalam rangka Indonesia Emas 2045. Kesadaran akan pentingnya jaminan sosial, khususnya di bidang kesehatan adalah hal yang strategis, maka itu menurut saya sangat penting,” Demikian Mariani.[Red]
Discussion about this post