kaltengtoday.com, Puruk Cahu – Anggota Komisi I DPRD Murung Raya (Mura), Olivia Owiswanti menyebutkan, pelestarian budaya lokal bisa terus dilakukan dengan terus merekrut generasi muda agar menjadi pewaris budaya daerah.
Menurutnya, pelestarian budaya lokal dan adat istiadat khususnya yang dimiliki oleh Kabupaten Murung Raya harus dilakukan semua pihak di berbagai lini.
Pasalnya budaya dan adat istiadat saat ini mulai tergerus perkembangan zaman, terlebih saat tren budaya luar masuk ke daerah.
Baca Juga : Dukung Pelaksanaan BIAN, Ini Kata Sekretaris Komisi I DPRD Mura
“Budaya yang kita ini sangat banyak dan beragam, namun generasi saat ini banyak yang tidak mengetahui kebudayaan dan adat istiadat yang dimiliki daerahnya. Kebudayaan kita sebenarnya sangat lengkap, untuk seni bela diri, tari-tarian dan juga budaya adat seperti totoh numbeng,” jelasnya,Selasa (31/5/2022).
Guna melestarikan budaya yang dimiliki daerah ini dari tahun ke tahun ada generasi penerusnya, maka pihak terkait harus benar-benar dapat memberikan wadah, serta keterlibatan para investor sebagai pihak ketiga dalam mendukung kesenian dan budaya daerah.
“Penting dalam kemajuan suatu daerah di tengah peradaban dunia dan menjadikan kebudayaan sebagai investasi untuk membangun masa depan. Keberagaman kebudayaan daerah merupakan kekayaan dan identitas daerah yang sangat diperlukan untuk memajukan Kebudayaan Nasional di tengah dinamika perkembangan dunia,” tambahnya lagi.
Baca Juga :Ketua DPRD Mura: Pembangunan di Mura Perlu Bantuan Pemerintah Pusat
Menurutnya, menjaga dan melestarikan budaya lokal yang ada dalam masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara. Beberapa cara yang dapat dilakukan oleh seorang anggota masyarakat khususnya kita sebagai generasi muda dalam mendukung kelestarian budaya dan ikut menjaga budaya lokal diantaranya adalah mau mempelajari budaya tersebut. [Red]
Discussion about this post