Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (Daldukkbp3apm) Palangka Raya bergerak cepat dalam melakukan pendampingan terhadap anak korban kekerasan yang terjadi di salah satu sekolah dasar di Palangka Raya.
Kepala Daldukkbp3apm Palangka Raya, dr Muhammad Fitriyanto Leksono, menjelaskan pendampingan dilakukan untuk membantu kondisi psikologis dan fisik anak korban.
Baca Juga : Â Dukung Pemberdayaan Perempuan, PLN Salurkan Bantuan Kepada Perempuan Lansia dan Muslimah Duafa
“Yang kami lakukan pengecekan Apakah mentalnya sudah siap belajar lagi ke sekolah atau ada rasa was was dan ketakutan dari anak korban ini. Kami lakukan pendampingan lewat kerjasama dengan teman-teman psikologi Palangka Raya,” katanya kepada awak media, Rabu (6/3).
Fitriyanto menambahkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi dan dukungan kepada anak korban.
“Perlindungan perempuan dan anak bisa berjalan dengan baik. Pendampingan kesiapan secara mental hari ini hasilnya respon baik, psikologis baik. Jumat insya Allah kami pastikan korban bisa masuk ke sekolah dan membaur ke anak-anak,” jelasnya.
Baca Juga : Â Sekretaris Daerah Buka Rakor Daerah Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Ia kembali menerangkan, tugas Daldukkbp3apm hanya sebatas pendampingan, sedangkan untuk ranah hukum diserahkan kepada pihak yang berwenang.
“Kami berharap agar kasus ini segera diselesaikan dengan adil dan sesuai dengan hukum yang berlaku. Kami juga mengimbau kepada orang tua, guru, dan masyarakat untuk meningkatkan pengawasan dan perlindungan terhadap anak-anak, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tukasnya.[Red]
Discussion about this post