Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Norhaini meminta seluruh kecamatan, agar dapat membuat pemetaan terhadap lokasi-lokasi yang rawan terbakar.
Baca juga :Â Petakan Daerah Rawan Karhutla
Pasalnya berdasarkan data dari BPBD Kota Palangka Raya, hingga bulan Juli 2023, ada sekitar 61 kejadian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Kota Cantik.
“Pemetaan ini penting untuk mengetahui daerah mana saja yang rawan terjadinya Karhutla, sehingga bisa diantisipasi terjadinya Karhutla dengan upaya sosialisasi” Katanya, Rabu, 5 Juli 2023.
Dijelaskannya, pemetaan tersebut juga dapat dilakukan mulai dari tingkat kelurahan. Sehingga nantinya data lokasi rawan terbakar dapat tersinkronisasi.
Baca juga :Â Pemko Palangka Raya Diminta Cegah Dampak Buruk Karhutla Bagi Kesehatan
Lebih lanjut Legislator asal partai Golkar ini menambahkan, Karhutla ini telah menjadi tanggung jawab bersama mulai dari pihak legislatif, eksekutif hingga masyarakat juga harus terlibat aktif dalam upaya pencegahan.
“Kita tidak ingin adanya kabut asap kembali di Kota Palangka Raya, untuk itu masyarakat Kota Palangka Raya saya tolong agar jangan melakukan aktivitas pembakaran lahan,” pungkasnya.[Red]
Discussion about this post