kaltengtoday.com, Buntok – Pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) oleh aparat gabungan, baik TNI-Polri, Satpol-PP dan juga Dinas Perhubungan, hendaknya jangan dianggap sebagai agenda rutin tahunan biasa.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Kabupaten Barito Selatan (Barsel), H Eddy Raya Samsuri saat menyampaikan pidatonya dalam kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin-2021 yang diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran Polri, Kamis (22/12/2021).
“Jangan dianggap sebagai agenda rutin tahunan biasa. Sehingga menjadikan kita cenderung under estimate dan kurang waspada terhadap setiap dinamika perkembangan masyarakat,” ucap Eddy.
Apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini, sambung dia, pihaknya harus lebih peduli serta jangan sampai kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran Covid-19.
Selain itu, berdasarkan mapping kerawanan yang telah dilakukan, ada beberapa prediksi gangguan Kamtibmas yang harus diantisipasi. Antara lain ancaman terorisme dan radikalisme yang kemarin telah diamankan oleh Densus 88 di Kota Palangka Raya serta mengantisipasi ancaman sabotase.
“Penyalahgunaan narkoba, pesta miras, aksi perusakan fasilitas umum saat Nataru juga perlu diwaspadai dan diantisipasi,” tandasnya.
Baca Juga :Â Antisipasi Kerawanan Jalan Saat Nataru, PUPR Kalteng Bangun 15 Posko
Masih dikatakan orang nomor satu di Barsel itu, perayaan Nataru oleh masyarakat secara universal dirayakan melalui kegiatan ibadah dan perayaan pergantian tahun di tempat-tempat wisata yang akan meningkatkan aktivitas pada pusat keramaian.
Sehingga dirinya berharap, dengan penyelenggaraan Operasi Lilin-2021 yang akan dilaksanakan selama 10 hari, mulai dari tanggal 24 Desember 2021 sampai dengan tanggal 2 Januari 2022 tersebut, dapat mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis.
Baca Juga :Â Jelang Nataru Masyarakat Diminta Jaga Kondusifitas
“Penegakan hukum secara tegas dan profesional tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19,” pungkasnya.
[Red]
Discussion about this post