kaltengtoday.com, Kuala Pembuang – Pemerintah Kabupaten Seruyan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) diminta untuk menganggarkan pembangunan jembatan penghubung Sungai Kalua di ruas jalan Kuala Pemuang – Telaga Pulang.
Hal ini, disampaikan anggota DPRD Seruyan Arrahman, menurutnya jembatan penghubung tersebut merupakan akses untuk kelancaran masyarakat dari Kuala Pembuang – Telaga Pulang dan sebaliknya.
“Kami harap hal ini bisa diperhatikan oleh pemerintah daerah. karena kondisinya saat ini cukup memprihatinkan lantaran masih berkontruksi kayu belum box culvert,” kata Arrahman.
Diceritakan, beberapa waktu lalu saat hendak berangkat dari Desa Telaga Pulang, menuju Kuala Pembuang, mencoba ruas jalan tersebut, ternyata lantaran tergerus arus sungai kayu-kayu di jembatan ambrol. Sehingga pengendara khususnya untuk roda empat belum bisa lewat.
Baca Juga : DPRD Seruyan Sepakati 24 Raperda Masuk Propemperda Tahun 2022
Padahal menurutnya, ruas jalan tersebut merupakan satu-satunya akses langsung dari Desa Telaga Pulang menuju Kuala Pembuang
Baca Juga : Ketua DPRD Seruyan Berikan Dukungan Untuk UMKM
“Kami berharap pada tahun 2022 nanti ada perhatian dari pemerintah daerah. Sehingga akses masyarakat maupun angkutan barang antar kedua wilayah bisa lancar, “ tandasnya. [Red]
Discussion about this post