kaltengtoday.com, Sampit – Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Kapolsek Baamang AKP Ratno menjelaskan, selain ditemukan dalam keadaan tidak mengenakan kain sehelai pun, kondisi bayi juga sangat memprihatinkan.
Kata Ratno, dari hasil rontgen dokter di RSUD dr Murjani Sampit bahwa tangan kiri bayi tersebut patah. Bahkan, saat ditemukan kondisi bayi juga memar dan lemah, Jelasnya, Minggu (12/12).
Penemuan bayi tersebut pada saat pemilik tanah alias kebun ingin membersihkan tanahnya bersama 2 orang temannya pada Minggu, 12 Desember 2021 sekitar pukul 14.00 WIB. katanya.
Baca Juga :Â Identitas Penemuan Tulang Belulang di Kotim Belum Diketahui
Namun, bukan saja membersihkan kebun alias tanahnya ketiga orang ini menemukan suara yang mirip dengan suara tangisan bayi. Sejenak ketiga orang tersebut mendatangi lokasi tempat suara tersebut. Benar saja, ada seorang bayi tanpa sehelai kain dan kondisinya juga memar dibeberapa bagian tubuhnya, Tambah kapolsek.
Baca Juga :Â Warga Pelangsian Kotim Digegerkan Penemuan Tengkorak Perempuan
Bukan saja dalam keadaan telanjang, bahkan saat ditemukan tali pusat serta ari-arinya masih menempel, dikerumuni semut dan berbelatung. “Terkait siapa membuang bayi ini, tentu akan kami lakukan penyelidikan terlebih dahulu,”tutupnya. [Red]
Discussion about this post