Kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Wisata susur sungai yang sedang diuji coba oleh Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disbudparpora) Kabupaten Barito Timur, mendapat respon positif masyarakat. Khususnya dari kalangan generasi muda pecinta jelajah alam alias nature adventure.
“Saya kira, ini merupakan terobosan inovatif dari Disbudparpora Kabupaten Bartim, dengan memanfaatkan jalur Sungai Sirau. Apalagi orang Tamiang Layang dan sekitarnya pasti tahu, sungai ini pernah dijadikan jalur transportasi air dan berjaya di masa lalu,” komentar Budiman, warga Tamiang Layang, tadi pagi (Kamis, 04/11).
Senada dengan Budiman, Supri, warga Ampah, Kecamatan Dusun Tengah, mengatakan jika uji coba wisata penyusuran sungai ini akan menjadikan bertambahnya alternatif wisata lokal di Kabupaten Barito Timur, yang akan berimbas pada pendapatan daerah.
“Saya optimis ini akan berpotensi sebagai salah satu destinasi wisata di perkotaan. Moga-moga nanti Disbudparpora Bartim akan mengembangkan lagi, seperti menyediakan perahu kelotok atau perahu dayung wisata, atau apa lagian. Menurut saya ini juga bentuk kearifan lokal, karena mengajarkan kita untuk tidakmelupakan jasa air atau sungai, yang merupakan bagian dari kehidupan masyarakat Dayak,” papar pemuda yang berstatus sebagai mahasiswa sebuah PTS di Banjarmasin, Kalsel, tersebut.
Baca Juga :Ayo, Jelajahi Tempat Wisata di Palangka Raya dengan Bus Rapid Transit.
Sementara dari pihak Disbudparpora sendiri, saat ini tengah mempersiapkan beberapa peralatan sederhana hasil sumbangan dari kelompok maupun individu. Bahkan baru saja, PT Sapta Indra Sejati (SIS),sebuah perusahaan sub kontraktor dari PT Adaro, menyumbangkan 25ban bekas berukuran besar, sebagai sarana tambahan yang akan dipakai pada kegiatan susur sungai. Satu ban ini, diperkirakan mampu menampung 3 orang.
Baca Juga : Pemkab Harus Siapkan Infrastruktur Penunjang Destinasi Wisata
“Susur Sungai Sirau juga akan melakukan bersih-bersih jalur sungai dari segala sampah. Baik yang sampah alami seeperti ranting kayu, maupun limbah rumahtangga seperti plastik. Kami mengupayakan supaya jalur yang dilewati bersih dan nyaman. Adapun trip 1 jalur susur sungai, adalah dari Sungai Sirau sampai ke Jembatan di Pasar Temanggung Jayakarti,” tutur pihak Disbudparpora Bartim sebagaimana dinyatakan dalam rilis resminya. [Red]
Discussion about this post