Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Pesta demokrasi bagi seluruh masyarakat di Indonesia, khususnya Kalimantan Tengah (Kalteng), dalam Pemilihan Kepala Daerah Kalimantan Tengah (Pilkada) Kalteng diharapkan dapat berjalan dengan sebagaimana mestinya atai sesuai aturan yang ditetapkan.
Menurut Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah (Bacagub Kalteng), Willy M Yoseph yang telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng pada 29 Agustus 2024 lalu dengan pasangannya Habib Ismail Bin Yahya tersebut mengaku cukup khawatir menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Tahun 2024 ini.
Baca Juga : Â Jawab Keinginan Rakyat, Willy M Yoseph-Habib Ismail Daftar ke KPU Kalteng
Menurutnya, demokrasi ini mestinya harus berasal dari kebebasan dan nilai yang dimiliki seorang calon pemimpin atau bukan semata – mata dikarenakan adanya intervensi yang merugikan masyarakat itu sendiri.
“Kita khawatir, demokrasi ini di lakukan hanya untuk proses-proses yang bisa dikatakan tidak sesuai,” kata Willy M Yoseph kepada awak media dalam kegiatan Desak Willy-Habib yang dilaksanakan di Loyal Coffee, Minggu (8/9/2024) sore.
Ia menegaskan, pembagian sembako bagi masyarakat saat sebelum proses pemilihan juga merupakan bagian dari intervensi yang dilakukan bakal calon untuk masyarakat, dan hal ini bisa saja mempengaruhi masyarakat dalam memilih calon pemimpin yang terbaik.
“Demokrasi itu harusnya hati nurani, bukan karena hadiah, sembako, intimidasi, dan perbedaan suku serta agama, tetapi putra putri terbaik untuk memimpin, khususnya Kalteng, tegas Mantan Bupati 2 periode Kabupaten Murung Raya tersebut.
Baca Juga : Â 3 Partai Ini Bentuk Poros Baru dan Usung Pasangan Willy M Yoseph-Habib Ismail Bin Yahya
Maka dari itu, untuk mengetahui lebih jauh persoalan yang ada di masyarakat saat ini, pihaknya terus turun ke dan menyerap sebanyak-banyaknya keluhan masyarakat, baik di bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, masyarakat adat, hingga ekonomi dan kesejahteraan.
“Kami membuat berbagai metode untuk merangkum berbagai persoalan di masyarakat. Khususnya seperti mengadakan acara Desak Willy-Habib ini. Dimana kita bisa merangkum dan sesekali menjawab serta mencari solusi bagaimana rumah kita bersama Kalteng ini ke depan, terlebih dapat bersaing dengan daerah lainnya di Indonesia,” pungkasnya. [Red]
Discussion about this post