Kaltengtoday.com, Kasongan – Kapolres Katingan AKBP I Gede Putu Widyana meminta seluruh pihak terkait agar siap dalam melakukan penanganan bencana banjir. Bahkan, jika perlu masyarakat yang ada di desa juga dilibatkan untuk berperan dan ikut dalam mencegah bencana.
” Berdasarkan informasi prediksi cuaca dari BMKG, jika prakiraan puncak musim hujan 2023/2024 di Provinsi Kalimantan Tengah terutama di Katingan akan terjadi dan berkisar pada bulan desember 2023 hingga januari 2024,” Katanya, Selasa (9/1/2024).
Dengan demikian, dalam memperhatikan indeks risiko bencana Indonesia tahun 2023 kabupaten katingan berada dalam kelas resiko sedang. Maka, hal ini menjadi perhatian bersama dalam menangani ancaman bencana guna mengurangi risiko bencana.
Baca Juga : Â Polsek Pahandut Siap Turut Serta Bersinergi dan Berkolaborasi Dalam Tangani Banjir
” Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Katingan secara geografis mempunyai banyak variasi bentang alam antara lain, sungai, perbukitan, dataran rendah dan pantai yang berada diwilayah selatan kabupaten katingan. Sehingga, wilayah kabupaten Katingan sangat rawan bencana alam,” Jelasnya.
Ia berharap, kepada seluruh anggota satgas dalam penanganan bencana banjir, bersinergi bersama seluruh stakeholders terkait lainnya. Satgas harus selalu tetap didukung oleh pemerintah pusat, secara khusus badan nasional penanggulangan bencana dan pemerintah provinsi dalam melaksanakan penanganan bencana banjir ini.
” Kita tahu potensi ancaman banjir yang dihadapi tahun ke tahun memiliki eskalasi dan karakter yang berbeda-beda. Semua itu disebabkan kondisi cuaca dan iklim yang kian tahun bisa berubah. Penanganan bencana banjir wajib melibatkan Kodim 1019/Katingan, Polres Katingan, BPBD Kabupaten Katingan,Manggala Agni dan ormas yang ada di Kabupaten Katingan, ” Pungkasnya. [Red]
Discussion about this post