Kalteng Today – Sampit, – Warga Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalteng, sangat mengapresiasi atau gembira dengan adanya pemotongan pada pembayaran tagihan bulanan. Keringanan pembayaran tagihan PDAM tentu saja hal ini sangat disambut baik oleh warga ditengah kondisi yang saat ini serba sulit.
Seperti diungkapkan Rabiatul Adawiyah kepada Kaltengtoday mengatakan dirinya pertamanya tidak mengetahui adanya pemotongan atau keringanan pembayaran .
“Saya baru mengetahui setelah melakukan pembayaran. Biasanya saya membayar air PDAM itu setiap bulannya Rp 70 Ribu hingga Rp 80 ribu per bulannya. Namun, saat saya membayar pada Selasa (5/5) ini pembayaran sekitar 50 ribu saja,”ujarnya sambil tersenyum, (5/5).
Warga jalan Gunung Kelut ini juga tidak menyangka ada keringanan pembayaran yang dinilai sangat tepat ditengah kondisi pandemi Covid-19 yang saat ini terjadi.
“Apalagi saya hanya seorang pedagang yang saat ini terdampak dengan adanya wabah Covid-19 ini. Makanya saat melihat struk pembayaran PDAM saya terkejut ada pemotongan atau keringanan,”ungkapnya.
Dirinya pun mengajak masyarakat yang ingin membayar PDAM agar segera melakukan pembayaran. Apalagi saat ini ada keringanan pembayaran dari pihak PDAM, tuturnya.
Sebelumnya, Direktur PDAM Dharma Tirta Sampit Ir Firdaus Herman Ranggan mengatakan langkan dan kebijakan ini diambil mengingat kondisi Kotim dan sekitarnya yang saat ini terjadi terutama sekali wabah Covid-19, jelasnya, Kamis (30/4).
Baca Juga:
PDAM Sampit Gratiskan Pembayaran Bagi Masyarakat Tidak Mampu
“Saya Direktur PDAM Kotawaringin Timur ingin memberikan informasi kepada masyarakat Kotawaringin Timur khususnya pelanggan PDAM Kotim. Selama berlangsungnya masa wabah atau Pandemi Virus Covid-19 serta menyambut datangnya Ramadhan 1441 H, kami PDAM Kotim memberikan keringanan bagi masyarakat berupa diskon tagihan kepada masyarakat atau pelanggan dengan tarif/ golongan tertentu,”pungkasnya. [Red]
Discussion about this post