Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya mengimbau masyarakat agar tetap waspada, tanggap darurat dan mengantisipasi hal-hal yang mungkin terjadi saat cuaca ekstrem. Salah satu bagi warga yang bermukim di daerah bantaran sungai.
“Tepatnya waspada ablasi atau pengikisan pinggir sungai karena debit air yang meninggi akibat curah hujan yang tinggi,” kata anggota DPRD Kota Palangka Raya Norhaini, Sabtu (9/12/2023).
Baca Juga : Â Dua Rumah Palangka Raya Ablasi, Warga Rugi Rp 70 Juta
Menurut Norhaini, banyak faktor yang menyebabkan ablasi dan salah satunya curah hujan tinggi. Menyebabkan debit air sungai meningkat.
“Kewaspadaan patut dilakukan untuk menghindari terulangnya rumah yang ambruk akibat ablasi. Selain itu mencegah timbulnya korban,” jelasnya.
Curah hujan cukup yang tinggi, lanjut dia, menuntut kewaspadaan terhadap kondisi-kondisi yang ada. Pemerintah melalui dinas terkait juga diminta untuk senantiasa waspada dan tanggap bilamana bencana terjadi.
Baca Juga : Â Cegah Korban Jiwa, BPBD Kota Palangka Raya Tinjau Kondisi Ablasi di Kelurahan Marang
Sebelumnya, Plt Kepala BPBD Kota Palangka Raya Berlianto juga telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat yang tinggal di bantaran sungai. Sebab potensi ablasi bisa saja terjadi sewaktu-waktu.
“Apalagi saat ini curah hujan sedang tinggi-tingginya,” pungkas Berlianto. [Red]
Discussion about this post