Kaltengtoday.com, Tamiang Layang – Himbauan Pj Bupati Barito Timur Indra Gunawan SE MPA agar petugas mensinkronisasi data secara detail, beserta fakta lapangan, sebagai upaya menghimpun data dalam program pengentasan kemiskinan, mendapat respon dari pihak legislatif.
Anggota DPRD Bartim Dr Ariantho S Muler ST MM, saat dihubungi tadi (Kamis, 9/11/2023) mengatakan bahwa apa yang dikatakan Pj Bupati patut didukung.
“Supaya tidak terjadi masalah di kemudian hari, dan tidak adanya keberpihakan secara subyektif,.maka pendataan memang harus dilakukan secara betul-betul akurat,” ucap pria muda yang juga duduk sebagai Wakil Ketua 1 DPRD Bartim ini.
Baca Juga :Tekan Angka Kemiskinan dan Pengangguran
Pj Bupati Indra Gunawan memang terlihat sangat berhati-hati dalam melaksanakan program pengentasan kemiskinan di daerah. Indra seperti tidak menginginkan adanya data yang tidak sesuai kenyataan di lapangan.
“Misalnya, itu disebutkan di Kelurahan Tamiang Layang, ada 80 orang. Coba dicek benar-benar, sesuai tidak. Lalu kriteria miskinnya apakah ekstrim, miskin standar ataukah hampir miskin. Data yang diperoleh, musti diidentifikasi lebih dulu,” ujar Indra, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan di Kemendagri.
Baca Juga :DPRD Seruyan Dorong Upaya Pemerintah Entaskan Kemiskinan
Masyarakat sendiri menanggapi apa yang disampaikan Pj Bupati sebagai sesuatu yang akan merubah sistem selama ini.
“Bukannya yang ada-ada tidak baik, tapi dengan apa yang diinstruksikan Pak Pj Bupati, jumlah orang yang dalam data dinyatakan miskin sehingga menerima bantuan (padahal sebetulnya mampu) tidak akan lagi.
Kesalahan pendataan bisa lebih diminimalisir,” komentar Oval, salah seorang warga Tamiang Layang, yang mengaku pernah juga merasakan pengalaman menjadi petugas pendataan lapangan. [Red]
Discussion about this post