Kaltengtoday.com, Palangka Raya – Anak muda yang merupakan para calon pemilih pemula dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak Tahun 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) menurut Anggota DPD RI, Agustin Teras Narang perlu mengedepankan semangat persatuan yang kritis dan konstruktif menghadapi proses demokrasi.
“Generasi muda sebagai ujung tombak masa depan bangsa, perlu mendapat pemahaman berkenaan dengan prinsip kebersamaan dalam keberagaman dan persatuan, untuk mencapai tujuan kita bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” kata Teras Narang kepada pemuda dalam Diskusi dan Penghayatan Pancasila, UUD Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia di SMAN 4 Palangka Raya, Senin, (27/3) lalu.
Baca juga :Â Teras Narang Kunjungi Kantor Bulog Wilayah Kalteng
Ia menerangkan, Bhinneka Tunggal Ika merupakan cermin semangat keberagaman yang perlu dan khususnya para pelajar pahami, serta hayati makna hakiki.
“Bhinneka Tunggal Ika juga adalah kekuatan kita sebagai bangsa yang terdiri dari sekian banyak suku, agama, dan budaya yang ada di negara Indonesia,” ucapnya.
Hal yang tidak kalah penting lainnya menurut Teras yakni memahami serta menghidupi semangat Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta taat pada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
“Dalam kondisi hari ini di tengah era disrupsi dan revolusi industri 4.0 serta berkembangnya Society 5.0, generasi muda, milenial kita akan menghadapi bonus demografi dan disrupsi yang bergerak cepat. Kondisi yang tentunya menghadirkan berbagai peluang serta tantangan,” tuturnya.
Mantan Gubernur Kalteng ini berharap agar setiap peluang dan tantangan tersebut menjadikan pemuda untuk semakin maju dan berkembang, agar generasi muda di Bumi Tambun Bungai dan Indonesia yang maju dan unggul.
“Para siswa ini tentunya akan menghadapi dinamika kontestasi pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah pada tahun 2024 mendatang. Kondisi yang mungkin menjadi pengalaman pertama para siswa ini untuk ikut berkontribusi dan ikut andil dalam melaksanakan hak serta kewajiban mereka sebagai warga negara indonesia,” ungkapnya lagi.
Baca juga :Â Teras Narang Soroti Status Desa Dambung
Lebih lanjut, menurutnya generasi muda yang harapkan sebagai contoh persatuan bagi masyarakat Kalteng yang akan menghadapi banyaknya perbedaan pendapat, dalam seluruh proses berlangsungnya pesta demokrasi. Maka pendidikan politik sejak dini, di rasa pihaknya hidupkan dengan berlandaskan nilai nilai kebangsaan dengan secara utuh.
“Pesan saya, generasi muda Kalteng harus teguh pada empat nilai-nilai falsafah kebangsaan tersebut. Serta dapat menerapkannya dan mampu menyebarkan makna dari Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat kita yang beragam dengan baik, benar, dan adil,” tutupnya.[Red]
Discussion about this post