Kalteng Today – Sampit, – Anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), H Abdul Kadir mengingatkan kepada Pemerintah Daerah setempat agar pengalihan pendanaan untuk penanganan covid-19 dapat terserap dengan baik.
Hal tersebut disampaikannya, setelah mengamati laporan keuangan tahun 2020 mengenai penggunaan pendanaan Covid-19 masih belum maksimal terserap sepenuhnya oleh pemerintah daerah padahal banyak anggaran program pembangunan yang dikorbankan untuk dialihkan guna menangani wabah tersebut.
“Kinerja anggaran dalam rangka penanganan dan dampak ekonomi covid-19 hanya sebesar 75,88%, juga jaring pengaman sosial 75,88%,” katanya, Rabu 28 Juli 2021 di Sampit.
Padahal, kata dia, hampir semua program pembangunan di tahun 2020 dialihkan untuk penanganan covid-19.
Namun kenyataannya, realisasi dari pengalihan pendanaan untuk Covid-19 belum bisa terserap secara maksimal.
Baca Juga :Â Anggota DPRD Kotim Lakukan Vaksinasi Covid-19
Pemerintah daerah pun harusnya mempertanggungjawabkan kinerjanya kepada rakyat.
Laporan pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2020 oleh pemerintah daerah merupakan salah satu mekanisme pertanggungjawaban pemerintah kepada rakyat untuk memenuhi tuntutan transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan sesuai dengan perintah peraturan perundang-undangan.[Red]
Discussion about this post