kaltengtoday.com, Palangka Raya – Panitia Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan Tahun 2022 yang bertempat di Kalimantan Tengah (Kalteng) melakukan kunjungan lapangan ke daerah rencana penempatan peserta ke Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau, Rabu (30/3).
Kunjungan lapangan tersebut juga turut serta para dosen asal universitas atau sekolah tinggi yang ikut dalam KKN Kebangsaan Tahun 2022 tersebut.
Bupati Kapuas, Ben Brahim S.Bahat dalam sambutannya saat menjamu para tamu undangan menyampaikan berbagai hal terkait dengan perkembangan daerah, seperti terkait dengan informasi riil tentang perkembangan daerah.
“Atas nama masyarakat Kabupaten Kapuas, saya selaku Bupati menghargai dan mengapresiasi kepada seluruh perguruan tinggi maupun universitas yang ikut serta dalam KKN Kebangsaan Tahun 2022 ini,” katanya saat menjamu para tamu undangan di Gedung Manggatang Tarung, Kota Kuala Kapuas, Rabu (30/3).
Pihaknya juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak penyelenggara karena telah memilih kabupaten tersebut bersama dengan Pulang Pisau sebagai tempat lokasi KKN Kebangsaan.
Baca Juga : Bupati Pulang Pisau Hadiri Rakor KKN Kebangsaan di Kapuas
Sedangkan, Rektor Universitas Palangka Raya (UPR) Dr. Andrie Elia, SE, MSi, dalam sambutannya menyampaikan salah satu tujuan pelaksanaan peninjauan lapangan ini adalah mengenalkan langsung wilayah Kalteng.
“Tentunya tujuan utama dalam pelaksanaan peninjauan lapangan ini adalah untuk mengumpulkan berbagai informasi untuk disampaikan kepada para mahasiswa, di samping kita juga mengenalkan langsung wilayah Kalteng khususnya yang menjadi lokasi KKN Kebangsaan, yang merupakan wilayah pencanangan program Food Estate,” terangnya.
Ketua KKN Kebangsaan Tahun 2022, Dr.Ir. Aswin Usup, M.Sc menjelaskan kunjungan tersebut merupakan langkah awal dalam proses menuju pelaksanaan KKN Kebangsaan dan saat ini diikuti 125 kampus yang merupakan perwakilan rapa rektor dan kepala LPPM.
“Saya berharap pemerintah bisa memperhatikan sapras pendidikan khususnya bagi peserta didik yang berada di wilayah pelosok. Salah satunya seperti peningkatan Sapras berbasis IT, mengingat saat ini hal ini menjadi sarana penunjang kemajuan pendidikan karena berbagai informasi maupun ilmu pengetahuan dapat diakses secara cepat melalui teknologi,” tandasnya.
Untuk diketahui, rencana sasaran lokasi KKN Kebangsaan, terbagi menjadi 12 Kecamatan dan 69 desa di Kabupaten Kapuas. Diantaranya yaitu Kecamatan Mentangai sebanyak 2 desa, Kecamatan Kapuas Barat 5 desa, Kecamatan Basarang 8 desa, Kecamatan selat 6 desa, Kecamatan Bataguh 8 desa, Kecamatan Dadahup 5 desa.
Baca Juga : KKN STIH Habaring Hurung Lakukan Penyuluhan Hukum Tentang Korupsi di Desa Palangan
Selain itu, Kecamatan Kapuas Hilir 3 desa, Kecamatan Kapuas Murung 6 desa, Kecamatan Pulau Petak 5 desa, Kecamatan Kapuas Kuala 9 desa, Kecamatan Kapuas Timur 5 desa, Kecamatan Tamban Catur 7 desa, Sedangkan rencana pembagian KKN Kebangsaan di Kabupten Pulpis terbagi ke 33 desa yang berada di Kecamatan Pandih Batu, Kecamatan Jabiren Raya, Maliku dan Kahayan Hilir.[Red]
Discussion about this post