Kaltengtoday.com, Kapuas – Upaya pemerintah daerah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan olahraga(Disparbudpora),akan melaksanakan ivent untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah(PAD),serta meningkatkan ekonomi masyarakat sesuai visi dan misi Pj Bupati Kapuas.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan olahraga Dra. Appolonia Septedy,MA.,saat di wawancarai awak media usai di lantik mengatakan,setelah di lantik sebagai kepada Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan olahraga akan menjalani tupoksi sesuai dengan visi dan misi Bapak Pj Bupati Kapuas,Rabu 13 Maret 2024.
Baca Juga : Â 42 Peserta Putra Putri Pariwisata Barito Utara 2024 Dibekali Materi Kepariwisataan
“Puji Tuhan, syukur Alhamdulillah,pada hari saya resmi dilantik sebagai Kepala Dinas Disparbudpora oleh Pj Bupati Kapuas Bapak Erlin Hardi,”katanya.
Disampaikannya,bahwa dengan amanah yang telah di berikan maka sesuai dengan tupoksi dalam mendukung program kerja Pj Bupati Kapuas, terutama memperkenalkan Kabupaten Kapuas kepada wisatawan domestik mau pun internasional untuk tertarik mengunjungi Kabupaten Kapuas dengan spot spot wisata baik di Kecamatan Kapuas Barat ada rumah segi tiga dan Gereja Imanuel GKE Mandomai yang memiliki tiga kaca mozaik langka yang hanya tiga di dunia yakni di Bremen Jerman, Indonesia di Kabupaten Kapuas dan Brazil.
Baca Juga :Â Sektor Pariwisata Telah Berkembang Pesat
“Tentu melalui ivent pariwisata kita akan memperkenalkan Kabupaten Kapuas ke wisatawan domestik dan mancanegara negara,”ungkapnya.
Ditambahkannya,apa lagi seni budaya di Kabupaten Kapuas sangat berkembang belum lagi rumah betang di Kelurahan Sei Pasah Kecamatan Kapuas Hilir yang nantinya di jadikan pusat kebudayaan sehingga lebih dikenal khalayak banyak.
Belum lagi Kecamatan Mantangai ada air hitam dan tempat satwa untuk orang utan yang sering menjadi tempat berkunjungnya wisatawan asing.
“Tentu akan ada arus kepariwisataan terutama wisatawan asing akan datang ke Kapuas dan menetap.Sehingga meningkatnya ekonomi kreatif dan berdampak pada PAD Kabupaten Kapuas,”pungkasnya.[Red]
Discussion about this post