kaltengtoday.com, Kuala Kapuas – Memperingati hari mata sedunia, Pemerintah Kabupaten Kapuas bekerja sama dengan Perhimpunan Spesialis Dokter Mata (Perdami) dan Klinik Mata Tambun Bungai, melaksanakan operasi katarak gratis di RSUD dr Soemarno Sosroatmodjo Kuala Kapuas
Operasi katarak gratis itu dihadiri Penasihat Perdami Prof Dr. dr. Nila Moeloek F.SpM.(K), sekaligus sebagai pembicara workshop vision center deteksi dini retinopati diabetik.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Septedy mengatakan, kegiatan operasi katarak mata gratis diperuntukkan khusus bagi keluarga prasejahtera agar dapat melihat dan beraktivitas kembali seperti semula.
Baca Juga : Peringati HKN Ke-58, RSUD Kurun Gelar Berbagai Lomba
“Jumlah keluarga prasejahtera yang sudah dilakukan skrining berjumlah 57 orang, dimana kegiatan ini merupakan kerja sama Perdami pusat dan Klinik Tambun Bungai yang begitu peduli terhadap masyarakat Kabupaten Kapuas,” beber Septedy.
Sebelumnya pada Sabtu (17/12/2022), kedatangan Nila Moeloek disambut dengan jamuan makan malam di rumah jabatan Wakil Bupati Kapuas Jalan Patih Rumbih sekaligus pemotongan tumpeng dalam rangka peringatan hari penglihatan sedunia, HUT Ke-23 Dharma Wanita Persatuan,HKN ke-58 dan HUT Ke-51 Korpri.
“Pemerintah Kabupaten Kapuas sangat berterima Kasih, karena sepanjang 2022 ini, Prof Dr dr Nila Moeloek sudah dua kali melawat ke Kapuas dan bersama Klinik Tambun Bungai Palangka akan membangun Vision Center di Kabupaten Kapuas,” ungkap Wakil Bupati Kapuas Nafiah Ibnor.
Nafiah Ibnor menyatakan dengan komitmen pemerintah daerah bersama Perdami untuk membangun vision center di Kabupaten Kapuas agar memberikan kenyamanan bagi masyarakat.
“Dengan operasi katarak mata gratis ini, warga kita terbantu dan bisa melihat kembali dan diharapkan program ini terus berlanjut,” ungkapnya.
Sedangkan Nila Moeloek mengatakan, mata merupakan salah satu anggota tubuh yang penting bagi manusia sehingga perlu mengajarkan masyarakat agar hidup sehat dan menjaga mata merupakan jendela dunia.Maka itu perlu dijaga. Maka itu selama ini masalah mata terabaikan tetapi dengan adanya vision center deteksi dini terjadinya kebutaan.
“Saya rasa vision center sangat penting untuk melakukan deteksi dini pencegahan terhadap kebutaan ,kalau pun katarak bisa direkomendasikan ke RS untuk dilakukan operasi,”terangnya.
Baca Juga : Pemkab Seruyan Jaring Aspirasi Masyarakat Untuk Penamaan RSUD Kuala Pembuang
Mantan menteri kesehatan era presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini berharap dengan di bangunnya Vision center di Kabupaten Kapuas dapat menyelamatkan masyarakat dari kebutaan secara permanen.Karena hanya ada dua vision center yang di bangun di Indonesia yakni di Nusa Tenggara Barat dan di Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Kapuas.
“Kami dalam proses pembangunan vision center di Kabupaten Kapuas dan di indonesia hanya dua NTB dan Kapuas.Saya berharap dengan adanya vision center dapat menolong masyarakat dari kebutaan permanen,” tutupnya. [Red]
Discussion about this post