Kaltengtoday.com, – Sampit – Warga PT HSL Desa Tumbang Koling Kecamatan Cempaga Hulu, Kotim digegerkan dengan penemuan mayat seorang penjaga kebun yang lehernya nyaris terputus di Jalan Poros Desa Tumbang Koling menuju PT HSL setempat.
Penemuan mayat ini sempat menghebohkan warga setempat. Diketahui korban ini bernama inisial HSW (52) yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Minggu, 6 Maret 2022 sekitar pukul 07.00 WIB.
Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kapolsek Cempaga Hulu Iptu Dwi Susanto membenarkan peristiwa naas tersebut. “Jika dilihat dari kondisi korban, kuat dugaan korban menjadi korban pembunuhan. Hal ini jika dilihat dari kondisi beberapa tubuh korban yang luka serius,”katanya, Senin (7/3).
baca juga : Berantas Narkoba, Puluhan Pegawai dan WBP di Lapas Sampit Tes Urine
Berkaitan dengan hal lainnya, kasus ini masih dalam penyelidikan pihaknya. “Kami masih menyelidiki kasus ini. Olah TKP dan maupun meminta keterangan para saksi sedang kami lakukan. Nanti selebihnya akan kami sampaikan informasi selanjutnya,”tutupnya.
Sementara itu, Kades Desa Tumbang Koling Iyul T Isla mengatakan bahwa jasad korban ini pertama kali ditemukan oleh salah satu pekerja yang ingin berangkat kerja dan menggunakan jalan tersebut pada Minggu, 6 Maret 2022 pada waktu pagi hari.
“Kuat dugaan korban ini sudah berada di TKP pada dini hari. Terkait kenapa korban ini mengalami luka dan meninggal dunia saya belum mengetahuinya,”jelasnya lagi.
baca juga : Wabup Ajak Warga Mendonorkan Darah di PMI Sampit
Dirinya berharap aparat kepolisian bisa mengungkap motif dan siapa pelaku yang tega menghabisi nyawa korban ini. “Jika dilihat dari luka yang dialami korban inii, kuat dugaan korban ini dibunuh,”tutupnya. [Red]
Discussion about this post