kaltengtoday.com, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melaksanakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan forum koordinasi dan konsultasi dalam rangka peningkatan implementasi Reformasi Birokrasi (RB) dan percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Rapat koordinasi tersebut bertempat di Gedung Smart Province Dinas Kominfosantik, Jumat (28/4/2023).
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kepala Diskominfosantik Agus Siswadi da dihadiri Kepala BPSDM Sri Widanarni, Kepala Bappedalitbang Kaspinor, Kepala Biro Organisasi Lilis Suriani, serta para Pejabat Eselon III dan IV beberapa Perangkat Daerah yang menjadi leading sector dalam kegiatan tersebut.
Adapun agenda pembahasan yakni tentang mekanisme peningkatan dan percepatan dalam implementasi RB dan penerapan SPBE pada Pemprov Kalteng.
Baca Juga : Edy Pratowo Pimpin Rapat Koordinasi Evaluasi Perencanaan Tahun 2023
Untuk peningkatan implementasi RB, hal yang dibahas adalah kehadiran RB Tematik dan RB General dan sedangkan untuk percepatan penerapan SPBE, lebih menekankan tentang perlunya mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi Pemerintah Provinsi agar lebih bermanfaat sehingga nantinya berdampak terhadap nilai RB Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Agus Siswadi selaku ketua tim kerja melakukan pembagian tugas kepada anggota tim dari beberapa Perangkat Daerah inti yang tergabung dalam tim kerja.
“Dengan adanya pembagian tugas diharapkan agar pelaksanaan forum koordinasi dan konsultasi dalam rangka peningkatan implementasi RB dan percepatan penerapan SPBE dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ucap Agus.
Baca Juga : Pemda Gelar Rapat dengan LPPM dari UPR
Selain itu, Kepala Biro Organisasi Lilis Suriani juga menekankan peningkatan kualitas RB Pemprov Kalteng diharapkan bisa berkembang ke depannya, karena Pemprov meraih predikat “B” untuk RB pada tahun lalu.
“RB yang menjadi pembahasan saat ini adalah RB Tematik. RB Tematik disamping RB General, yang mana hal ini masih terbilang baru, namun bagaimana Pemerintah Provinsi membuat pola kerja pemerintahan menjadi lebih efektif, efisien dan tepat sasaran yang nantinya berdampak pada masyarakat,” tukasnya.[Red]
Discussion about this post