Kalteng Today – Kapuas, – Pemerintah Kabupaten Kapuas melaksanakan rapat kovergensi terkait penanganan stunting 2021 dimana Kementrian Kesehatan RI akan mengunjungi Kabupaten Kapuas pada bulan Juni 2021 mendatang.
Rapat yang dipimpin langsung Sekertaris Daerah Drs Septedy,M.Si.,di ikuti seluruh Organisasi Perangkat Daerah(OPD),bersama camat yang berlangsung di Aula Bappeda , Rabu(21/4/2021).
Menurut Sekda Kapuas Septedy,rapat kovergensi terkait stunting di Kabupaten Kapuas perlu dilakukan pemetaan dan pematangan dalam penanganan lokus sehingga di 2021 ada penurunan dari pada di tahun 2020.
“Saya berharap ada penurunan angka stunting di tahun 2021 dimana nantinya ada tim Kementrian Kesehatan RI akan turun ke Kabupaten Kapuas,”ucap Sekda Kapuas Septedy,Kamis (22/4).
Ia menyampaikan,dalam rapat tersebut yang menjadi fokus utama seluruh lini harus berupaya keras dalam penekanan angka stunting di tahun ini dan ada 20 indikator dimana melibatkan beberapa OPD diantaranya Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa serta Dinas PUPR-PKP.
“Rapat kali ini kita melibatkan kepala Badan Statistik untuk memberikan saran dan masukan agar target penanganan stunting segera di lakukan OPD dan para camat dibantu kepala desa,”terangnya.
Maka itu lanjut Dia,penurunan angka stunting tidak hanya secara parsial tetapi harus secara bersama sama untuk tahun 2020 penurunan angka stunting 41 persen sehingga tahun 2021 harus turun hingga 10 persen.Sebelumnya sudah dilakukan rapat bersama bapak Bupati sudah ada indikantor misalnya Dians kesehatan sudah ada terget yang di tentukan.
“Jadi tinggal beberapa OPD yang harus bekerja keras untuk mencapai target yang sudah di tetapkan oleh Bapak Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat,MM,MT.,”imbuhnya.
Baca Juga :Â Belasan Warga Lamunti Kapuas Diduga Keracunan Makanan Usai Buka Puasa Bersama
Septedy menambahkan,memang angka stunting di Kabupaten Kapuas cukup tinggi 41 persen sehingga Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas berupaya keras di tahun 2021 turun dengan melakukan rapat dan evaluasi serta intervensi terhadap anggaran untuk penanganan stunting.
“Untuk penanganan stunting kita tetap bekerja keras bahkan anggaran pun disiapkan karena ini merupakanpakan skala prioritas sebab masuk program nasional,”pungkasnya.[Djim-KT]
Discussion about this post