kaltengtoday.com – Murung Raya – Tugas tenaga medis yang secara langsung melakukan penanganan terhadap pasien dalam pengawasan (PDP) atau yang saat ini sudah ada pasien yang positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Puruk Cahu memang sangat rentan akan penyebaran Covid-19 ini.
Selain harus adanya alat kelengkapan diri (APD) yang memadai tentu pemberian vitamin terhadap para tenaga medis harus diperhatikan dan dilakukan secara maksimal melalui gugus tugas penanganan Covid-19.
“Bukan hanya tentang meningkatkan daya tahan tubuh bagi para tenaga medis juga pemberian vitamin yang diberikan juga harus menjaga stamina para tenaga medis ketika menjalankan tugasnya dalam menangani setiap pasien maupun diposko pantauan,” tutur Ketua DPRD Mura, Doni SP,M.Si, Selasa (27/4/2020).
Memperhatikan keberlangsungan kesehatan tenaga medis dalam menghadapi Covid-19, kata Doni merupakan hal prioritas. Dengan jumlah tingkat penanganan orang tanpa gejala mencapai diangka 216 orang yang menandakan bahwa para tenaga medis juga harus siap bekerja secara lahir-batin.
Lebih lanjut, politisi PDI-Perjuangan mengungkapkan bahwa perlindungan terhadap tenaga medis tidak melulu soal ketersediaan dan lengelngkapan APD saja, Namun juga harus memperhatikan makanan tambahan untuk menjaga stamina. Para tenaga medis yang bekerja harus mendapatkan makanan gizi seimbang serta kecukupan vitamin agar daya tahan tubuh mereka tetap terjaga.
Baca Juga:
Ketua Dewan Dukung Penggunaan Gedung Politeknik Untuk Penampungan OTG dan PDP
“Sejauh ini apresiasi yang nyata diberikan pemerintah cukup baik dengan memberikan insentif tambahan kepada para tenaga medis yang berada digarda terdepan penanganan Covid-19,” tambahnya lagi. [AKHMAD SR-KT]
Discussion about this post