kaltengtoday.com, – Sampit – Bupati Kotim Halikinnor meminta kepada seluruh perusahaan besar swasta (PBS) khususnya perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah setempat agar bisa membantu dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Jangan sampai PBS ini kurang terlibat sama sekali dalam penanganan masalah karhutla di Kotim ini nantinya.
“Saya juga meminta kepada PBS tersebut agar bisa membantu melengkapi peralatan karhutla yang ada di setiap desa binaannya masing-masing. “Karena kalau secara khusus di perusahaannya sendiri itu peralatan mereka sudah lengkap, tinggal kalau bisa seluruh perusahaan bisa membantu melengkapi di desa-desa binaannya,” katanya, Selasa 8 Maret 2022.
Kata Halikin, tak kalah penting lainnya yakni pihak perusahaan agar bisa membantu desa dalam pengoperasionalan peralatan karhutla yang diberikan tersebut agar bisa menjadi lebih optimal. Akuinya.
Baca juga : Pemkab Kotim Diminta Antisipasi Kemungkinan Lonjakan Penderita Covid-19
Dirinya menyampaikan bahwa, pencegahan dan penanggulangan karhutla tersebut merupakan suatu kewajiban bagi perusahaan. Masalah ini juga sudah ditekankan oleh Kementerian Kehutanan Republik Indonesia. Tegasnya pula.
Baca juga : Harga Pupuk Meroket Kasian Petani, Pemkab Kotim Diminta Turun Tangan
Bahkan, kata bupati dari kementrian itu juga pihak perusahaan diharapkan bukan saja menjaga lingkup perusahaannya saja, melainkan radius 5 Km ke luar juga harus dijagar. Terlebih lagi PBS ini kebanyakan berada di desa setempat, jadi desa tersebut juga menjadi desa binaannya. Saya harap hal ini bisa menjadi perhatian khususnya PBS yang berada di Kotim ini. Tutupnya.[Red]
Discussion about this post